Page 11 - majalah online 1
P. 11
PUISI
PAGI HARI YANG MENDUNG
Oleh: Humaira
HUJAN MALAM
Pagi itu
Hujan mengeluarkan nada rintik Oleh: Dinda Khairani B
Berdiri aku didepan jendela Hawa malam yang dingin
Memandang lepas kelangit
Seakan menyelimuti diri ini
Dihiasi dengan rintik hujan
Hujan turun memecah berderai Yang penuh rahasia dan misteri
Dibagikannya rintik rindunya
Kepada tumbuhan sekitar Tetesan air yang turun ke bumi
Bagaikan melodi penyejuk lara
Air hujan yang jatuh ketanah Serasa menyapa hati ini
Membuat suasana hati Membawa beribu keajaibannya
Lebih tenang..
Hujan datang membawa kebahagiaan malamku
Hujan yg turun secara tiba-tiba Lalu pergi meninggalkan jejak genangan
Membuat suasana pagi itu tentram Yang kian menghilang terkikis waktu
Mencelikkan akan indahnya kenangan
Tidak ada hujan yg tenang
Daripada hujan dipagi itu..
Hujan memeluk malamku yang sepi
Menemaniku dikegelapan malam yang dingin
by: Humaira
Sahabat yang tak goyah menyemangati
Dikala gundahnya hati dan pikiran
HUJAN DI BULAN NOVEMBER
Oleh: Humairani
Tahun Ini, BUNGA MAWAR YANG INDAH
Tepat Di Bulan November
Kota Kami Diguyur Hujan Yang Begitu Deras Oleh: Vivian lexaputri
Minggu Ini,
Hanya Sesekali Matahari Muncul Bunga mawar yang indah
Embun Menutupi Badan Bukit Bunga yang indah berwarna merah
Tidak Terlihat Sedikitpun Badan Bukit Bagus warnanya ketika cerah
Udara Bagitu Dingin Maka itu di beri gelar bunga mawar
Rintik Hujan Turun Bunga mawar yang indah
Membasahi Tanama dan Jalanan Begitu bagus warnamu
Bunga Bunga Bermekaran Begitu harum wangimu
Membuat ku Terpukau Melihatnya
Begitu Indah Kota ku Begitu cantiknya dirimu
Walau Sering Diguyur Hujan Dengan duri di tangkai mu
Ku lihat dari warnamu
Begitu banyak kupu-kupu menghampiri mu
Spemdig I Edisi 1/ Oktober - Desember 2022 I 12