Page 89 - body text all
P. 89
RESTRUKTURASI PORTOFOLIO Evy Tri Nadiah
Permasalahan tersebut tidak hanya tentang mata pelajaran matematika di sekolah,
namun tentang persoalan literasi berdasarkan tes PISA 2018.
(+) Artefak koneksi antar materi mampu melatih saya untuk dapat menemukan pola
kesamaan dan perbedaan tipe soal bebras dan PISA/AKM. Hal tersebut sangat penting
karena saya dapat lebih memahami karakteristik tiap jenis soal.
(+) Artefak aksi nyata membantu saya untuk merefleksikan dan mengevaluasi pemahaman
dengan cara menuliskan hal-hal baru yang saya peroleh selama mempelajari topik ini
serta strategi tindak lanjut yang akan saya lakukan.
(-) Artefak demonstrasi kontekstual kurang efektif karena tidak ada umpan balik atau tukar
pendapat dari anggota kelas.
CPMK Topik 4
Pembelajaran berbasis Studi Kasus Tematik untuk penerapan CT dengan menjalankan siklus
lengkap problem solving dengan 4 fondasi CT mulai memahami permasalahan, menganalisis,
menemukan akar persoalan, mengusulkan alternatif solusi, memilih solusi “terbaik” (efektif,
efisien, optimal).
Kelebihan (+) & kekurangan (-) dari artefak
(+) Artefak ruang kolaborasi sangat menggambarkan pemahaman saya dan teman-teman
kelompok dalam memahami dan mengembangkan rencana integrase CT ke dalam
proyek STEM. Kami berhasil membuat suatu rancangan pembelajaran matematika
yang terintegrasi dengan CT dan STEM. Rancangan tersebut sudah mencakup rincian
fondasi STEM dan CT, seperti memahami permasalahan, menganalisis, menemukan
akar persoalan, mengusulkan alternatif solusi, memilih solusi yang efektif, efisien,
optimal.
(+) Artefak koneksi antar materi cukup mampu menggambarkan hasil analisis saya
terhadap proyek yang telah direncanakan. Informasi dari sub materi pada topik ini
terkoneksi dengan baik.
(-) Artefak demonstrasi kontekstual kurang optimal karena tidak semua kelompok terpilih
untuk presentasi
COMPUTATIONAL THINKING
Page 85 of 89