Page 52 - Modul Perundang-undangan LLAJ
P. 52

Rangkuman



                       Etika  berlalu  lintas  dapat  diartikan  sebagai  pedoman  sikap
                   yang mengatur hubungan manusia dengan manusia lain di dalam
                   berlalu  lintas.  Prinsip  etika  yang  diterapkan  dalam  kehidupan
                   sehari-hari  dengan  etika  berlalu  lintas  hampir  sama  yaitu
                   menjunjung tinggi tenggang rasa, saling menghargai dan disiplin
                   mentaati  peraturan  lalu  lintas.    Berikut  di  bawah  ini  merupakan
                   beberapa  etika  dalam  belalu  lintas,  yang  mana  kelima  etika  di
                   bawah ini merupakan etika yang sering kali menjadi penyebab da-
                   lam terjadinya kecelakaan lalu lintas.

                   1.  Jangan mengemudi di bawah pengaruh alkohol;
                   2.  Jangan mengemudi jika anda lelah;
                   3.  Jangan mengemudi sambil berponsel;
                   4.  Jangan mengemudi di bawah pengaruh narkoba; dan
                   5.  Jangan mengemudi dengan kecepatan tinggi.



                               Tes Formatif




                                    RUJUKAN BELAJAR
                                    Gunakan gawai Anda, aktifkan atau install QR
                                    reader, kemudian pidailah QR code ini untuk

                                    mengerjakan tes formatif yang di dalamnya sudah
                                    terdapat pembahasan soal!
                                    Password tes formatif: perundangan2

                      Apabila QR code tersebut tidak dapat diakses, silahkan gunakan

                      tautan http://bit.ly/TESKB21

                   Periksalah  poin  yang  anda  peroleh  dari  hasil  tes  formatif  yang
                   dikerjakan pada bagian pojok kanan atas hasil tes formatif google
                   form!




                                                                                       39
                       Modul Perundang-Undangan LLAJ
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57