Page 50 - layout A5
P. 50
40 Panduan Penyelenggaraan Latihan di Lingkungan Kolinlamil
2) Pelaku Latihan. Pelaku latihan adalah personel organik
Kotamaops TNI yang menjadi sasaran kuantitatif dan ditentukan
dalam Direktif Latihan.
3) Pendukung Latihan. Merupakan personel yang berasal
dari satuan penyelenggara dan satuan pelaku yang tidak terlibat
latihan, memiliki spesialisasi kemampuan teknis sesuai fungsinya
di bidang pelayanan dan penimbul situasi (pendukung menjadi
bagian dari penyelenggara latihan).
b. Latihan Gabungan TNI.
1) Penyelenggara latihan.
a) Kodiklat TNI sebagai penyelenggara latihan,
sedangkan untuk Direktur Latihan dijabat oleh seorang
perwira tinggi bintang tiga yang ditunjuk oleh Panglima TNI.
b) Jumlah personel penyelenggara dibatasi maksimal
30% dari jumlah pelaku (kecuali pada latihan khusus yang
jumlah pelaku dibawah 100 personel).
2) Pelaku Latihan. Pelaku latihan adalah personel satuan
organik jajaran TNI yang ditentukan dalam Direktif Latihan.
3) Pendukung Latihan. Merupakan personel yang berasal
dari satuan penyelenggara dan satuan pelaku yang tidak terlibat
latihan, memiliki spesialisasi kemampuan teknis sesuai fungsinya
di bidang pelayanan dan penimbul situasi (pendukung menjadi
bagian dari penyelenggara latihan).
c. Latihan Pratugas.
1) Penyelenggara latihan.
a) Kotamaops TNI sebagai penyelenggara latihan
dipimpin oleh seorang Panglima Kotamaops TNI selaku
Komandan Latihan.
b) Jumlah personel penyelenggara dibatasi maksimal
30% dari jumlah pelaku (kecuali pada latihan khusus yang
jumlah pelaku dibawah 100 personel).
2) Pelaku Latihan. Satuan Jajaran Kotamaops TNI setingkat
Batalyon/Detasemen/Satgas.
TIM OPSLAT KOLINLAMIL