Page 4 - SOP SIDEK Application - UD Prigel
P. 4
Laporan neraca disebut Laporan posisi keuangan; dan Laporan arus kas terdiri dari
3 aktivitas, yaitu aktivitas Operasi; untuk menampung semua aliran kas yang terkait
dengan kegiatan rutin (seperti misalnya pembelian tunai bahan habis pakai,
penerimaan kas dari pelunasan utang-piutang usaha, pembayaran gaji &
honorarium, dan pembayaran tunai untuk beragam beban lain-lain), aktivitas
Investasi; untuk menampung semua aliran kas yang terkait dengan pembelian dan
penjualan aset tetap, dan aktivitas Pendanaan; untuk menampung semua aliran kas
yang terkait dengan penerimaan tunai dari setoran pemilik, pinjaman jangka
panjang jangka panjang, termasuk penyerahan tunai untuk kepentingan pemilik
pribadi, pembayaran angsuran dan bunganya, jika ada. Aliran kas yang tidak dapat
dikategorikan kepada tiga jenis aktivitas di atas, ditampung sebagai aktivitas
Pendanaan dengan pertimbangan bahwa aktivitas ini relatif jarang terjadi.
m. Pencatatan Pembalik (reversing entries) tidak diterapkan UD. Prigel karena
perusahaan berpijak pada prinsip Ketelitian yang hal ini didukung oleh keberadaan
staf akuntansi yang dipersepsikan cukup kompeten.
2. Ketentuan Khusus - Akun-akun Utama:
(a) Akun Kas di bank. UD. Prigel menggunakan akun ini untuk menampung semua
penerimaan kas, dan untuk semua pengeluaran kas yang dilakukan, baik via bank
maupun tunai. UD. Prigel mengelola penerimaan dan pembayaran kas melalui bank
Syariah Kafa dengan ketentuan bahwa bank benar-benar menyimpan dana nasabah,
tidak dimanfaatkan untuk memperoleh penghasilan ataupun investasi. Berdasar
kesepakatan tersebut maka UD. Prigel membayar beban administrasi bulanan, dan
bank tidak memberikan bunga atau yang sejenis. Pembayaran kas selalu dilakukan
melalui transfer via internet banking dan penerbitan cek sehingga akun yang
dibentuk adalah Kas di bank. Demikian pula terkait dengan penerimaan kas, setiap
akhir hari kerja perusahaan menyetor semua penerimaan ke bank sehingga
penerimaan kas langsung dicatat di akun Kas di bank. UD. Prigel mencatat di
akuntansi, dan tidak melakukan pencatatan akuntansi ketika menyetorkannya ke
bank. Singkat kalimat, UD. Prigel tidak membentuk akun Kas di brankas ataupun
Kas kecil. Semua transaksi melalui fasilitas perbankan.
52
