Page 6 - SKH Palangka Post Edisi 17 September 2019

selasa, 17 september 2019 06

Abrasi Pantai

di Kumai Perlu

Penanganan Segera

PALANGKA RAYA,
PPOST
Anggota Dewan
Perwakilan Rakyat
Daerah (DPRD) Ka-
limantan Tengah
(Kalteng), Jubair
Arifin, mendorong
pemerintah terus
berupaya melakukan
penanganan keru-
sakan pantai di Ke-
camatan Kumai, Ka-
bupaten Kabupaten
Kotawaringin Barat Foto : PPost/Arianata
(Kobar). Jubair Arifin tatIb - Tim pembahasan tata tertib (tatib) dan kode etik DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) telah selesai menyusun dan membahas kode etik anggota dewan untuk periode 2019-2024.
Pasalnya, masyara-
kat setempat meng-
harapkan perhatian serta penganggaran dari
pemerintah dalam mengatasi persoalan abrasi
pantai di Kumai. Penyusunan Kode Etik
“Kami mengharapkan agar apa menjadi harapan
masyarakat dapat ditindaklanjuti oleh pihak-pihak
yang terkait,” ujarnya di gedung DPRD Kalteng,
kemarin.
Menurut wakil rakyat dari daerah pemilihan
(dapil) III meliputi Kobar, Lamandau dan Suka- Dewan Rampung
mara ini, kondisi abrasi yang terjadi sudah sangat
memprihatinkan, khususnya salah satu wilayah
yang sempat dikunjunginya, seperti di kawasan
Desa Sungai Bakau.
“Saat menggelar pertemuan dengan warga di
desa itu, masyarakat berharap adanya anggaran
pembangunan untuk kerusakan pantai. Di mana palaNGKa raYa, ppOst “Ada juga kepentingan anggota Nafsiah. periode 2019-2024 bisa terbentuk.
perlunya penanganan yang cepat agar tidak sampai Wakil ketua tim pembahasan tata tertib (tatib) dan kode etik DPRD Kalteng yang belum tercan- Sebelumnya, Ketua Sementara Sebab, pada periode 2014-2019,
terlalu parah,” jelas Jubair. tum dalam peraturan pemerintah DPRD Kalteng, Duwel Rawing hingga berakhirnya masa jabatan
Legislator senior dari PDI Perjuangan Kalteng DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Siti Nafsiah mengaku, pi- (PP), sehingga apakah diperbole- menyatakan, landasan tim dalam sama sekali tidak ada terbentuk
ini menjelaskan, usulan warga sendiri tidak hanya haknya telah selesai menyusun dan membahas kode etik ang- hkan masuk di tata tertib maupun membahas tata tertib dan kode Badan Kehormatan.
fokus pada penganggaran atau pendanaan untuk gota dewan untuk periode 2019-2024. kode etik,” beber Nafsiah. etik adalah draff yang digunakan Dia mengatakan keberadaan
tindaklanjut abrasi saja, namun juga lebih ke arah Mengenai lebih jelasnya apa saja pada periode 2014-2019 dengan Badan Kehormatan tersebut sangat
anggaran pembangunan kembali yang ditujukan poin yang akan dikonsultasikan, melakukan beberapa perubahan penting untuk mendorong ang-
pada penanaman pohon mangrove pada kawasan “Ternyata membahas kode etik berencana melakukan konsultasi wakil rakyat Kalteng dari daerah sesuai kondisi saat ini. gota DPRD Kalteng lebih disiplin.
yang ada. tidak lebih berat dibandingkan tata ke bidang Otonomi Daerah Kemen- pemilihan I meliputi Kota Palangka “Kami berharap tata tertib yang Badan Kehormatan itu juga bisa
“Penting juga dilakukan upaya penanaman po- tertib. Hanya dalam waktu tiga jam terian Dalam Negeri (Kemendagri). Raya itu menyatakan bahwa seka- nantinya disusun tim tersebut, kual- melaporkan apa yang ditemukan
hon mangrove di sejumlah desa pesisir di wilayah kode etik selesai di bahas,” kata Anggota DPRD Kalteng dari Par- rang ini masih disusun secara detail itasnya lebih dibandingkan periode di masyarakat.
Kumai. Termasuk kalaupun ada anggaran untuk Nafsiah usai rapat pembahasan tai Golongan Karya itu mengatakan, oleh tim bersama tenaga ahli. sebelumnya. Jadi, agenda dan tugas “Saya melihat Badan Kehormatan
itu agar bisa mendapat peningkatan,” jelas Jubair. di ruang rapat gabungan DPRD hal yang perlu dikonsultasikan ke “Besok (Selasa, 17/9) mungkin DPRD Kalteng bisa berjalan lancar,” itu perlu dibentuk dan diisi anggota
Ia juga berharapkan persoalan ini bisa menjadi Kalteng, Senin (16/9). Kemendagri terkait beberapa usu- sudah ada poin-poinnya. Kami kan tambahnya. DPRD Kalteng periode 2019-2024.
perhatian dari pemerintah agar ada tindaklanjut Meski telah selesai menyusun, lan antar anggota DPRD Kalteng, rencananya melakukan konsultasi Selain lebih baiknya tata tertib, Sekalipun tugasnya hanya memacu
terkait penanganan untuk abrasi pantai di Kumai namun Tim Pembahasan Tata Ter- namun belum memiliki pemaha- ke Kemendagri, Kamis (19/9). Satu Duwel juga berharap Badan Ke- disiplin anggota DPRD,” jelas Du-
bisa secepatnya.(art/P4) tib dan Kode Etik DPRD Kalteng man dan kesepakatan bersama. hari saja konsultasinya,” ungkap hormatan DPRD Kalteng untuk wel.(ant/P4)

Bangun Fasilitas Penampung

Kerajinan Masyarakat

MUARA TEWEH, PPOST dibawa ke daerah ajinan tangan ma-
Anggota DPRD Barito Utara mereka. Sementara syarakat. Hal itu
(Barut), Rosi Wahyuni, menyarank- itu, untuk proses diperlukan guna
an pemerintah kabupaten (pemkab) pewarnaan, para membantu pera-
untuk membuat sentra kerajinan. perajin di Bumi jin anyaman rotan
Fasilitas itu berguna untuk menam- Iya Mulik Beng- di daerah ini. Se-
pung hasil kerajinan masyarakat. kang Turanmasih hingga harga jual
Menurut Rosi, kerajinan tangan menggunakan cara produk anyaman
dari anyaman rotan yang dihasilk- tradisional, yakni rotan yang mereka
an masyarakat Barut, khususnya di menggunakan ba- hasilkan bisa lebih
Kecamatan Teweh Timur, memiliki han alami seperti tinggi lagi.
daya tarik tersendiri. dedaunan yang di- “Sekarang su-
Bahan baku rotan banyak yang rebus. dah zamannya
diolah menjadi tas cantik dan lain “Untuk mem- untuk memban-
sebagainya. Hasil kerajinan itu buat sebuah tas tu memasarkan
sering kali diborong pengepul yang ukuran kecil dari Rosi Wahyuni produk anyaman
informasinya datang dari Provinsi anyaman rotan bisa rotan khas Barut
Kalimantan Timur (Kaltim). Bi- diselesaikan warga dalam waktu bisa menggunakan media sosial.
asanya pengepul membeli hingga satu hari,” katanya belum lama ini. Dengan adanya tempat untuk me-
Foto : PPost/Ist
prODUK DaeraH - Rotan di Kabupaten Barito Utara memiliki potensi besar untuk kancah pasar dalam negeri dan luar negeri. Rotan itu bija dijadikan produk 1.000 buah. Menilai besarnya potensi terse- nampung dan menjual hasil keraji-
khas unggulan daerah. Selain Kaltim juga ada warga but, Rosi meminta pemkab mem- nan ini bisa mengangkat harga jual
dari Kalimantan Selatan yang mem- buat wadah atau pusat untuk produk anyaman rotan yang diolah
beli produk anyaman rotan untuk
masyarakat kita,” katanya.(bn/P4)
Dorong Pengrajin Ciptakan Dukung Desa Kelola
menampung dan menjual hasil ker-

Produk Khas Unggulan Objek Wisata

MUARA TEWEH, PPOST wisata. Maka dari ingin membuat
Anggota DPRD Barito Utara itu potensi itu bisa tempat wisata di
(Barut), Rujana Anggraini, men- dimaksimalkan, pinggiran Danau
KUala KUrUN, ppOst rotan Barito Utara memiliki membuat home industry yang dukung pemerintahan desa karena sekarang Trahean. Dimana
Kabupaten Barito Utara (Barut) belum memiliki produk potensi besar untuk kancah dipayungi pemerintah dalam mengelola objek wisata yang desa memiliki wilayah tersebut
pemasarannya.
dapat menarik minat kunjungan
pasar dalam negeri dan luar
peranan untuk
memang memi-
unggulan yang bisa dipasarkan sebagai oleh-oleh khas. negeri. Politisi Partai Persatuan masyarakat luar maupun lokal. mencari pendapa- liki keindahan
Untuk itu, perlu adanya perhatian dari pemerintah daerah “Jadi hanya membutuhkan Pembangunan (PPP) itu juga Sebab sektor wisata ini dinilai tan guna mem- yang bisa men-
untuk mondorong para pengrajin dalam pengembangan kreativitas pengrajin dalam mengharapkan agar Dinas strategis bila dikelola dengan bantu pembiay- jadi daya tarik
baik.
aan pembangu-
masyarakat.
produksi guna menciptakan produk unggulan yang berciri pengolahannya. Bahkan ro- Koperasi dan UMKM dapat “Potensi tersebut tidak hanya nan yang dikelola “Apalagi dinas
tan juga sangatlah banyak
membantu pemekaran home
khas daerah. terdapat di daerah ini,” sebut industry dan juga para pen- dari pemungut sektor retribusi melalui Badan terkait telah me-
Wardatun, belum lama ini. grajin kecil. saja, tapi banyak potensi lain Usaha Milik Desa nyatakan men-
Anggota Dewan Perwakilan bangkaran, beras talun dan Potensi yang ada itu, kata “Dengan adanya bantuan yang dapat dikelola. Maka dari (BUMdes). dukung program
Rakyat Daerah (DPRD) Barut, sebagainya. Wardatun, hendaknya menjadi untuk pemasaran akan dapat itu pemerintah desa yang me- Salah satu con- pemerintah desa
Wardatun Nur Jamilah men- Selain itu, dari sektor keraji- perhatian pemerintah untuk meningkatkan kuantitas dari miliki potensi objek wisata agar toh desa yang Rujana Anggraini tersebut, maka
gatakan, di sektor kuliner ada nan banyak sekali yang dapat menjadikan Barut tempat tu- para pengrajin dalam produk- koordinasi dengan Dinas Pari- memiliki objek melalui BUMdes
beberapa bahan yang dapat dikembangkan. Diantaranya, juan wisatawan. Ini juga dapat si. Ini jelas akan dapat menin- wisata,” katanya belum lama ini. wisata. yakni bisa dimaksimal-
dikembangkan untuk menjadi rambat, batik dan jenis keraji- mempercepat pertumbuhan gkatkan ekonomi pengrajin,” Dijelaskan Rujana, ada beber- Desa Bintang Ninggi Keca- kan destinasi wisata,” katanya.
produk unggulan, seperti pisang nan lainnya. Kemudian, untuk ekonomi masyarakat dengan ujar Wardatun.(bn/P4) apa desa yang memiliki potensi matan Teweh Selatan. Desa ini (bn/P4)