Page 28 - BAB 4 Bahan Ajar Asuransi. Bank, Dan Koperasi Syariah kelas X
P. 28
2) Penitipan (Wadiah)
Dapat dilakukan dalam bentuk penyediaan loker penitipan barang, penitipan sepeda motor,
mobil, dan lain-lain.
f) Pengalihan Utang (Hawalah)
Yaitu jasa yang disediakan oleh koperasi syariah untuk memindahkan kewajiban pembayaran
hutang anggota kepada pihak lain, yang kewajibannya diambil alih oleh koperasi syariah. Dan
anggota tersebut berkewajiban untuk membayarkan kewajibannya kepada koperasi.
g) Pegadaian Syariah (Rahn)
Yaitu menahan asset dari anggota sebagai jaminan atas pinjaman yang diterimanya dari koperasi
syariah, yang mana koperasi tidak menerapkan bunga terhadap pinjaman tetapi menerapkan biaya
penyimpanan terhadap aset yang dijadikan jaminan
h) Pendelegasian Mandat (Wakalah)
Yaitu jasa yang disediakan oleh koperasi untuk pengurusan SIM, STNK, atau pembelian barang
tertentu, di mana koperasi syariah bertindak sebagai pihak yang diberi mandat oleh anggota, untuk
menyelesaikan urusan tersebut, dan anggota berkewajiban membayar jasa atas wakalah tersebut.
5. Hikmah dan Manfaat Koperasi Syariah
Berdasarkan uraian materi tersebut, maka keberadaan koperasi syariah sebagai “soko guru”
perekonomian umat Islam, memegang peran yang sangat penting dalam upaya pengembangan
ekonomi kerakyatan yang berlandaskan pada prinsip-prinsip syariah Islam. Adapun manfaat dari
koperasi syariah yang dapat dirasakan oleh masyarakat adalah:
a. Mendorong dan mengembangkan potensi dari setiap anggota serta meningkatkan kesejahteraan
ekonomi masyarakat secara umum berlandaskan prinsip-prinsip syariah Islam.
b. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama pengurus dan anggota koperasi syariah agar
lebih profesional, amanah, konsisten dan konsekuen dalam menjalankan praktik-praktik ekonomi
berdasarkan syariat Islam.
c. Meningkatkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan asas
demokrasi dan kekeluargaan.
d. Menghubungkan penyedia dana dengan pengguna dana sehingga pemanfaatan ekonomi menjadi
lebih optimal
e. Memperkuat keanggotaan koperasi sehingga saling bekerjasama dalam melakukan pengawasan
terhadap operasionalisasi koperasi.