Page 37 - FLIPBOOK SISTEM SIRKULASI & SISTEM EKSKRESI KELAS XI_Neat
P. 37

Organ limfa                                         Fungsi

       Nodus limfa                  Berfungsi untuk menyaring dan menghancurkan partikel asing seperti
                                    bakteri supaya tidak menyebar ke jaringan tubuh. Nodus limfa terdiri
                                    atas  nodus  submaksila  (di  bagian  dasar  mulut),  nodus  serviks  (di
                                    leher),  nodus  supratoklear  (di  atas  lekukan  siku),  nodus  ketiak  (di
                                    lengan atau bagian dalam dan dada atas/dibagian ketiak), dan nodus
                                    inguen (di lipat paha).

       Kelenjar timus               Berperan sebagai penghasil sel-sel yang disebut limfosit sel T. kelenjar
                                    timus  terletak  di  dada  dan  berwarna  kemerahan.  Kelenjar  timus
                                    terdiri atas dua lobus.
       Kelenjar amandel             Berfungsi untuk menahan mikroorganisme seperti bakteri dan  virus
                                    yang masuk melalui mulut, hidung atau kerongkongan. Tonsil terletak
                                    di bagian kanan dan kiri faring (di belakang rongga mulut).
       Limpa (lien)                 Berfungsi  menghasilkan  limfosit  dan  zat  antibodi,  menghancurkan
                                    leukosit dan trombosit, serta menghasilkan eritrosit pada masa janin.
                                    Limpa menerima darah dari arteri limpa menuju keluar melalui vena
                                    limpa  pada  vena  porta.  Darah  dari  limpa  tidak  langsung  menuju
                                    jantung tetapi ke hati terlebih dahulu.

                                    Tabel 2.1 Organ-organ sistem limfa

      Sistem limfa juga memiliki pembuluh limfa dan cairan limfa atau sering dikenal sebagai getah
      bening. Bagaimana penjelasannya, mari pahami materi berikut ini!


      1.  Pembuluh  Limfa

      Pembuluh limfa dapat ditemui di seluruh tubuh dan organ tubuh, kecuali pada saraf pusat, bola
      mata, telinga dalam, epidermis kulit, kartilago dan tulang. Pembuluh limfa berupa vena  kecil
      yang mempunyai banyak katup dan dinding yang trasparan serta sangat permeabel sehingga
      partikel yang sangat besar dapat masuk. Pembuluh limfa terkecil disebut sebagai kapiler limfa
      yang ditemukan di usus halus.


      2. Cairan Limfa (Getah Bening)


      Cairan  limfa berfungsi  dalam  mengangkur  zat  asin  yang  dianggap  berbahaya  bagi  tubuh.  Zat
      asing yang dianggap berbahaya dilawan oleh limfosit dan zat pendukungnya, kemudian dibuang
      oleh  tubuh.  Cairan  limfa  tidak  mengangdung  eritrosit  dan  CO2,  serta  cairan  limfa  berwarna
      kekuning-kuningan.  Kandungan  cairan  limfa  terdiri  atas  plasma  protein,  limfosit,  trombosit,
      fibrinogen, lemak, dan sedikit O2.
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42