Page 108 - FIKIH_MA_KELAS X_KSKK_2020
P. 108

d.  Orang  yang  berqurban  menyembelih  sendiri  hewan  qurbannya.  Jika  ia  mewakilkan

                     kepada orang lain, ia disunatkan hadir ketika penyembelihan berlangsung.


               8. Hikmah Qurban
                         Hikmah qurban sebagaimana yang disyariatkan Allah Swt. mengandung beberapa

                  hikmah, baik pelaku, penerima maupun kepentingan umum, sebagai berikut:


                  a. Bagi orang yang berqurban:
                         1.  Menambah kecintaan kepada Allah Swt.

                         2.  Menambah keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt.

                         3.  Menunjukkan rasa syukur kepada Allah Swt.
                         4.  Mewujudkan tolong menolong, kasih mengasihi dan rasa solidaritas.

                  b. Bagi penerima daging qurban:
                        1.  Menambah keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt.

                        2.  Bertambah semangat  dalam hidupnya.
                  c. Bagi kepentingan umum :

                         1.  Memperkokoh  tali  persaudaraan,  karena    ibadah  qurban  melibatkan  semua

                            lapisan masyarakat.
                         2.  Menumbuhkan  dan  meningkatkan  kesadaran  beragama  baik  bagi  orang  yang

                            mampu maupun yang kurang mampu.


               B. AKIKAH

               1. Pengertian Akikah
                        Akikah dari segi bahasa berarti rambut yang tumbuh di kepala bayi. Sedangkan dari

                  segi istilah adalah binatang yang disembelih pada saat hari ketujuh atau kelipatan tujuh
                  dari  kelahiran  bayi  disertai  mencukur  rambut  dan  memberi  nama  pada  anak  yang  baru

                  dilahirkan.


                2. Hukum Akikah
                        Akikah  hukumnya  sunah  bagi  orang  tua  atau  orang  yang  mempunyai  kewajiban

                  menanggung nafkah hidup si anak. Sabda Rasulullah Saw yang maknanya:

                   “Setiap  anak  tergadai  dengan  akikahnya  yang  disembelih  baginya  pada  hari  ketujuh,
                  dicukur rambutnya dan diberi nama.” (HR. Ahmad dan Imam yang empat)







               96   BUKU FIKIH X MA
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113