Page 40 - B. PESERTA DIDIK pelatihan
P. 40
4. Silikon
Kelimpahan
Silikon di Indonesia dapat ditemukan sebagai mineral silika (SiO 2).
Mineral silika banyak ditemukan di provinsi Kalimantan Tengah yaitu di daerah
Kabupaten Barito Utara, Kabupaten Barito Selatan, Kabupaten Kapuas, Kota
Waringin Timur, dan Kota Waringin Barat.
Silika Silikat
https://geology.com http://berita-ter-kini.blogspot.co.id
Gambar 28. Kelimpahan Unsur Silikon di Alam
Kegunaan
Mineral silika dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan semen.
Luasnya cadangan silika di Indonesia mampu membantu berkembangnya industri
semen di Indonesia terbukti dengan adanya 4 produsen semen terbesar di dunia
tertarik untuk beroperasi di Indonesia seperti PT-Lafarge Holcim, China National
Building Material, Indocement, dan Conch.
Dalam kehidupan sehari-hari kita
menemukan dua istilah yang tidak asing
yang terkait dengan silikon, yaitu silika dan
silikat. Apa perbedaan diantara ketiganya?
Silikon merupakan salah satu unsur kimia
terbanyak kedua setelah oksigen didalam
kerak bumi. Sedangkan, silika dan silikat
merupakan persenyawaan silikon yang ada
di alam. Silikon memiliki rumus kimia Si, Gambar 29. Semen yang di Produksi
silika memiliki rumus kimia SiO 2, dan silikat di Indonesia
memiliki rumus kimia SiO 4 Sumber : Dokumen Pribadi
2-.
5. Fosfor
Kelimpahan
Fosfor di alam terdapat sebagai mineral apatit seperti fluoroapatit
{Ca 3(PO 4) 2.CaF 2}, hidroksiapatit {Ca 3(PO 4) 2.Ca(OH) 2}, dan kloroapatit
{Ca 3(PO 4) 2.CaCl 2} dan batuan fosfat. Fosfor bebas merupakan molekul tetraatom
(P 4) yang mempunyai dua bentuk kristal yaitu fosfor merah dan fosfor putih. Fosfor
putih lebih reaktif daripada fosfor merah. Di Indonesia, batuan fosfat tersebar di
KIMIA UNSUR PERIODE TIGA 40