Page 54 - siapa sawunggaling
P. 54
memberikan kursi katemenggungan kepada Jaka berek
dan berusaha membunuhnya dengan memberikan
racun.
Cakraningrat berucap kepada Jaka Berek bahwa
dirinya tidak usah berkecil hati meskipun Belanda tidak
akan memberikan kursi katemenggungan kepadanya.
Atas kesaktian dan keberaniannya, Cakraningrat dan
Tumenggung Jayengrana sudah memberikan gelar
kebangsawanan untuknya, yaitu Raden Sawunggaling.
Sejak saat itu JakaBerek berubah menjadi kesatria yang
gagah dan tidak lagi pelo (cedal).
Untuk membuktikan kebenaran ucapan
Cakraningrat, Raden Sawunggaling segera menemui
ayahandanya.Raden Sawunggaling melihat Tumenggung
Jayengrana sedang tergeletak tidak berdaya. Dalam
keadaan sekarat, Tumenggung Jayengrana mengatakan
bahwa Belanda dan Sasrahadiningratlah yang telah
meracuninya dan diaberpesan agar Raden
Sawunggaling meneruskan perjuangannya untuk
mengusir Belanda dari tanah Jawa, khususnya
Surabaya.
54