Page 44 - 10 Cerita dari 5 Penjuru
P. 44

Tahu tidak? Di saat perut lapar, masakan binatang

          laut segar yang mereka santap terasa sangat lezat!
               “Ini… pedasss… tapi ikan bakarnya enaaaak!” ujar
          Dito. “Terlezat yang pernah aku makan!”
               Andri, Tante Erna, dan Om Bimo  berpandangan,
          lalu tertawa. Mengingat isi perut Dito sudah terkuras

          sepanjang perjalanan tadi, rasanya wajar  kalau  Dito
          sangat menikmati santapannya.



                Siapa sangka kalau penduduk sekitar Pantai
                Baron dulunya adalah petani? Ya, petani.
                Bukan nelayan.




                Suatu hari, seorang penduduk mencoba
                mencari  ikan  di pinggir laut. Ternyata, ia
                mendapat  banyak ikan. Semakin lama,

                penduduk yang mencari ikan semakin banyak,

                hingga  ikan  pun  semakin  sedikit.  Mereka
                kemudian mencari  ikan  hingga ke  tengah
                laut. Tidak disangka, mereka mendapat hasil

                tangkapan yang berlimpah. Nah, sejak saat

                itu,  penduduk  sekitar  Pantai Baron banyak
                menggantungkan  hidup  dari  laut.  Selain
                sebagai nelayan, mereka juga membuat aneka

                suvenir dari cangkang kerang laut.




                                        34
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49