Page 3 - TUGAS MANAJEMEN PLS PROPOSAL PROGRAM PAKET C
P. 3
Kata Pengantar
Pertumbuhan penduduk Indonesia yang semakin besar perlu diimbangi dengan
peningkatan kualitas melalui pendidikan sebagai proses utama pengembangan sumber daya
manusia. Jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 236 juta pada tahun 2010 (Sensus
Penduduk 2010), dan diperkirakan akan meningkat menjadi sekitar 274 juta orang pada tahun
2025. Pengendalian laju pertumbuhan penduduk penting diperhatikan agar tumbuh seimbang
menyongsong terjadinya “bonus demografi ” yang ditandai dengan jumlah penduduk usia
produktif lebih besar dari pada jumlah penduduk usia nonproduktif. Kondisi tersebut perlu
dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, daya saing,
dan kesejahteraan rakyat. Dalam rangka menjalankan amanat UUD 1945, pembangunan
pendidikan nasional diatur melalui Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional. Dalam pasal 13 ayat (1) UU tersebut ditegaskan bahwa ”jalur pendidikan
terdiri atas pendidikan formal, non formal, dan informal yang dapat saling melengkapi dan
memperkaya”. Artinya, ketiga jalur pendidikan tersebut merupakan satu kesatuan layanan
pendidikan kepada masyarakat. Khusus berkaitan dengan jalur pendidikan nonformal
ditegaskan pada pasal 26 ayat (1) bahwa ”pendidikan nonformal berfungsi sebagai pengganti,
penambah, dan atau pelengkap pendidikan formal dalam mendukung pendidikan sepanjang
hayat”. Berkenaan dengan hal tersebut, berbagai upaya telah dan akan ditempuh pemerintah
untuk memperluas akses pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan
sikap peserta didik atau masyarakat. Pendidikan berlangsung dan dapat diikuti sepanjang
hayat (lifelong learning and education) dalam rangka membangun masyarakat pembelajar
(the learning society) perlu terus diupayakan dan dicarikan inovasi pembelajarannya.
Salah satu usaha yang ditempuh adalah melalui pendidikan kesetaraan. Pendidikan
kesetaraan adalah program pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan
umum, yang mencakup program paket A setara SD/MI, Paket B setara SMP/MTs dan Paket C
setara SMA/MA. Program ini ditujukan bagi peserta didik yang berasal dari masyarakat yang
karena berbagai faktor tidak dapat dapat mengikuti pendidikan di bangku sekolah, putus
sekolah dan putus lanjut di berbagai jenjang pendidikan, serta usia produktif yang ingin
meningkatkan pengetahuan dan kecakapan hidupnya, serta masyarakat lain yang
memerlukan layanan khusus dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sebagai dampak dari
peningkatan taraf hidup dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Melalui
pengembangan program pendidikan Kesetaraan Paket A, Paket B, dan Paket C ini
diharapkan semakin memperluas layanan pendidikan bagi masyarakat melalui layanan
pendidikan nonformal..
Desain Teknis Assesment yang disusun oleh PKBM Yayasan Pendidikan IFFAT AL-THORIQ
sebagai Teknis Administrasi dan Opersional Penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan
Paket C Kegiatan ini, diharapkan dapat digunakan sebagai acuan bagi para pembina,
pengelola, atau penyelenggara program pendidikan kesetaraan, serta pemangku kepentingan
lainnya dalam upaya perluasan akses dan layanan penyelenggaraan program pendidikan
kesetaraan kepada masyarakat yang membutuhkannya. Kami ucapkan terima kasih kepada
berbagai pihak atas konstribusi dan perannya dalam penyusunan Desain petunjuk teknis ini.
Desain Assesment Penyelenggaraan Program Belajar Paket C/PKBM Yayasan Pendidikan IFFAT AL-THORIQ 3
.....................................................................................