Page 32 - kuljar fix_Neat
P. 32
3. Kultur Anther atau Polen (anthere/pollen culture)
Kutur anther adalah teknik kultur jaringan dengan menggunakan eksplan dari
serbuk sari atau benang sari.
4. Kultur Protoplas (protoplast culture)
Kultur protoplas adalah teknik kultur jaringan dengan menggunakan eksplan
dari protoplasma (sel hidup yang telah dihilangkan dinding selnya). Protoplas
dari sebuh sel dapat dipisahkan dari dinding selnya secara enzimatik maupun
secara mekanik. Protoplas yang sudah terpisah dari dinding selnya ini dapat
diregenarasikan menjadi tanaman secara utuh.
5. Kultur Embrio (embrio culture)
Kultur embrio adalah teknik kultur jaringan dengan menggunakan embrio
zigotik secara in vitro. Embrio zigotik adalah hasil fetilisasi antara sel telur
dengan inti sel sperma yang terjadi pada proses fertilisasi ganda tanaman
angiospermae. Embrio zigotik dapat digunakan sebagai bahan eksplan namun
untuk kondisi tertentu atau alasan tertentu sebagai berikut :
a. Embrio tidak bisa ditumbuhkan dalam kondisi biasa secara eks vitro
karena tidak memiliki cadangan makanan.
b. Embrio hasil fertilisasi tidak berkembang dan mati.
6. Kultur Kalus (callus culture)
Gambar 2.3. Kultur Kalus (Callus Culture)
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Kalus
Kultur kalus adalah teknik kultur jaringan dengan menggunakan kalus. Kalus
adalah kumpulan sel yang belum berdiferensiasi. Kalus terbentuk pada bekas
luka atau irisan pada organ tanaman. Semua organ/jaringan tanaman yang
sel-selnya masih hidup dapat membentuk kalus secara in vitro, tapi jaringan
XI SMA/MA 23 KULTUR JARINGAN