Page 74 - PPKn Kelas XI BS press
P. 74

Dalam masa pemerintahan Presiden Habibie inilah muncul beberapa indikator
                 pelaksanaan demokrasi di Indonesia. Pertama, diberikannya ruang kebebasan pers
                 sebagai ruang publik untuk berpartisipasi dalam berbangsa dan bernegara. Kedua,
                 diberlakukannya sistem multipartai dalam pemilu tahun 1999. Habibie dalam hal
                 ini sebagai Presiden Republik Indonesia membuka  kesempatan  kepada  rakyat
                 untuk berserikat dan berkumpul sesuai dengan ideologi dan aspirasi politiknya.






























                 Sumber: kepustakaan-presiden.pnri.go.id
                 Gambar 2.6 Pelantikan BJ. Habibie sebagai Presiden RI ke-3


                    Dua hal yang dilakukan Presiden Habibie di atas merupakan fondasi yang kuat
                 bagi pelaksanaan demokrasi Indonesia pada masa selanjutnya. Demokrasi yang
                 diterapkan negara kita pada era reformasi ini adalah Demokrasi Pancasila. Tentu
                 saja dengan karakteristik yang berbeda dengan Orde Baru dan sedikit mirip dengan
                 demokrasi parlementer tahun 1950 - 1959. Pertama, pemilu yang dilaksanakan
                 jauh lebih demokratis dari yang sebelumnya. Sistem pemilu yang terus berkembang
                 memberikan jalan bagi rakyat untuk menggunakan hak politiknya dalam pemilu,
                 bahkan puncaknya pada tahun 2004 rakyat dapat langsung memilih wakilnya di
                 lembaga legislatif dan presiden/wakil presiden pun dipilih secara langsung. Tidak
                 hanya itu, mulai tahun 2005 kepala daerah pun (gubernur dan bupati/walikota)
                 dipilih langsung oleh rakyat. Kedua, rotasi kekuasaan dilaksanakan mulai dari
                 pemerintah pusat sampai pada tingkat desa. Ketiga, pola rekrutmen politik untuk



                 64 | Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK                                                                                                                                              PPKn | 65
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79