Page 9 - C:\Users\USER\Documents\Flip PDF Corporate Edition\E-Modul\
P. 9
i. Suhu es murni yang sedang melebur pada tekanan satu atmosfer
ditetapkan sebagai suhu 32 derajat.
ii. Suhu air murni yang sedang mendidih pada tekanan satu atmosfer
ditetapkan sebagai suhu 212 derajat.
4) Skala Kelvin
Jika suhu suatu zat terus didinginkan maka zat tersebut akan berubah
wujud dari gas menjadi cair, lalu berubah menjadi padat. Jika
diturunkan terus-menerus maka getaran atom-atom dalam zat makin
lemah. Ketika diturunkan lagi maka atom-atom zat akan menjadi
tidak bergerak atau diam. Kondisi ini terjadi ketika zat berada pada
o
suhu yang setara dengan -273 C.
Skala suhu kelvin ditetapkan sebagai berikut
i. Suhu ketika partikel-partikel zat di alam semesta tidak bergerak
lagi dipilih sebagai titik acuan bawah. Suhu pada titik acuan
bawah ini ditetapkan sebagai nol derajat mutlak atau nol kelvin.
ii. Besar kenaikan suhu untuk tiap kenaikan skala kelvin sama
dengan besar kenaikan suhu untuk tiap kenaikan skala celcius.
Dengan demikian, skala kelvin memiliki hubungan dengan skala
celcius yang dapat ditulis dengan
Skala Kelvin = Skala Celcius = 273
o
Suhu es murni melebur pada tekanan satu atmosfer adalah 0 C
dan sama dengan 0 + 273 = 273 K.
o
Suhu air murni mendidih pada tekanan satu atmosfer adalah 100 C dan sama
dengan 100 + 273 = 373 K.