Page 25 - E-modul Mekanika Teknik 2 Fase E/Kelas X SMK
P. 25
1
PERHITUNGAN MOMEN STATIS
Momen P1, P2, & P3 dijumlahkan di sekitar titik tumpu A dan didapat
persamaan:
M = +A'A” . H = +4 t . 5 m = +20 t.m.
Garis bagi O membagi Rmenjadi AV dan BV, dimana nilai AV = 3,5 t
dan BV = 2,5 t, berturut-turut jika sebuah garis yang sejajar dengan
garis penutup ditarik melalui titik kutub O.
Di titik A, momen gaya RB sama dengan:
M = -A”A’ . H = -4 t .5 m = -20 t.m.
Maka dalam keadaan setimbang:
A'A" . HA - A"A’ . H = 0 atau ƩMA = 0
Jika poligon gaya dan poligon batang pada gambar kutub tertutup,
maka balok berada dalam keadaan seimbang.
b. Secara Analitis
Nilai momen gaya yang bekerja pada titik:
A:MA = P1 . 1 m + P2 . 4 m + P3 . 6 m
= 2 t . 1 m + 3 t . 4 m + 1 t . 6 m
= 2 t.m + 12 t.m + 6 t.m
= 20 t.m
Nilai momen gaya BV pada titik A:
MA = - BV . 8 m
= -2,5 t .8 m
= -20 t.m
Kesimpulannya bahwa di dalam keseimbangan, berlaku:
ƩMA = 0.
2. Sebuah balok dengan panjang 8 m ditumpu oleh A (sendi) dan B (roll).
Terdapat gaya P1, P2, & P3 yang bekerja seperti pada gambar. Hitung
momen statis yang bekerja:
a. Secara Grafis
b. Secara Analitis
Gambar 10. Contoh Soal Nomor 2 Perhitungan Momen Statis
11