Page 193 - BUKU 10
P. 193

1.  Perwujudan  Pelaksanaan “Hikmah Bertaubat Kepada Allah” Dalam Kehidupan Berkeluarga


                 1.1.  Ayah mengaplikasikan “Hikmah bertaubatnya” dengan bersungguh-sungguh memanfaatkan mulut, tangan,
                       kaki,  pendengaran,  penglihatan,  hati,  perasaan  dan  akal  pikirannya  sebagai  wujud  syukur  kepada  Allah
                       melakukan  kerja  keras  sesuai  dengan  kemampuan  dan  profesinya  masing-masing  demi  kesejahteraan
                       keluarga.    Ayah  sentiasa  bertaubat  dan  mengingat  perintah-perintah  Allah  untuk  berupaya  mengurangi
                       kesalahan-kesalahan baik kepada Allah maupun kepada keluarga  dan selalu berupaya memperbaikinya.
                       Bila berbuat salah segera memohon ampunan dari Allah dan tidak mengulangi kesalahannya lagi.

                 1.2. Ibu mengaplikasikan “Hikmah bertaubatnya” dengan bersungguh-sungguh memanfaatkan mulut, tangan,
                       kaki, pendengaran, penglihatan, hati, perasaan dan   akal pikirannya sebagai wujud syukur kepada Allah
                       melakukan  kerja  keras  mengelola  kehidupan  rumah  tangga  sesuai dengan  kemampuan  dan keadaannya

                       masing-masing  demi  kesejahteraan  keluarga.    Ibu  sentiasa  bertaubat  dan  mengingat  perintah-perintah
                       Allah dalam melaksanakan tugas-tugas kesehariannya dan berupaya mengurangi kesalahan-kesalahan baik
                       kepada Allah maupun kepada keluarga  dan selalu berupaya memperbaikinya. Bila berbuat salah segera
                       memohon ampunan dari Allah dan tidak mengulangi kesalahannya lagi.

                 1.3. Anak mengaplikasikan “Hikmah bertaubatnya” dengan bersungguh-sungguh memanfaatkan mulut, tangan,
                       kaki, pendengaran, penglihatan, hati, perasaan dan akal pikirannya  sebagai wujud syukur kepada Allah
                       melalui  giat  belajar,  menuntut  ilmu,  mencari  teman  sebanyak-banyaknya  sebagai  bekal  untuk  menjadi

                       manusia  dewasa  yang  Islami.    Anak  selalu  berusaha  menghormati  ayah  ibunya,  kawan-kawannya  dan
                       keluarganya.  Bila berbuat salah segera memohon ampunan dari Allah dan tidak mengulangi kesalahannya
                       lagi.

              2.  Perwujudan  Pelaksanaan “Hikmah Bertaubat Kepada Allah” Dalam Kehidupan Bermasyarakat Dan Bernegara

                 2.1. Sebagai  anggota  masyarakat  dan  rakyat  Indonesia,  kita  wajib    mensyukuri    kemerdekaan    dan
                      mengaplikasikan    “Hikmah  bertaubatnya”  dengan  berinisiatif  aktif  mencari  dan  memperhatikan  tetangga


                                                                                                                                     BUKU 10   191
   188   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198