Page 294 - BUKU 8
P. 294

“Aplikasi Kiat-kiat BerSABAR

                                                          Dalam KEHIDUPAN MANUSIA”




        Setelah kita mempelajari  kiat-kiat Bersabar dalam kehidupan manusia yang sesuai dengan Visi Misi Allah, apa yang harus
        kita kerjakan. Allah sangat murka kepada manusia yang  tidak  mengaplikasikan  ilmunya  dalam  kehidupan (QS. 61:2-3;
        10:44, 109; 39:39; 9:105).  Manusia patut bersyukur kepada Allah atas karuniaNya  yang  telah  melengkapi  manusia


        dengan  kaki,  tangan, mulut, akal pikiran, telinga, wajah dan perasaan (QS. 14:7; 17:36; 36:65; 7:179-180).

        Allah sangat murka kepada manusia yang tidak bersyukur atas segala karunia Allah (QS. 14:7). Perwujudan rasa syukur

        kepada  Allah  harus  dinyatakan dalam melakukan  perbuatan  kebajikan  kepada sesama manusia dengan kerelaan hati

        (QS. 2:83, 158, 184; 3:92, 133-134; 4:36).  Karena Allah menciptakan  manusia, agar manusia dapat berbuat kebajikan
        terhadap  manusia  lainnya.    Allah  menciptakan  manusia  untuk  dijadikan  utusanNya  yang  harus  menjadi  rahmat  bagi

        semesta alam (QS. 22:75; 21:107).

        Silahkan  berkiprah  mulia  sesuai  dengan  profesi,  kesanggupan  dan  agamanya  di  lingkungannya  masing-masing  baik  di
        waktu lapang maupun di waktu sempit. Berlomba-lomba berbuat kebajikan, beriman dan beramal saleh kepada tetangga
        yang dekat dan tetangga yang jauh, teman  sejawat  dan  sesama  manusia  yang  lainnya tanpa membeda-bedakan latar
        belakang dan agamanya (QS. 2:83, 148, 177, 215; 4:36, 48)
                                                                                   .

        Perwujudan  rasa  syukur  atas  pemahaman  tentang  kiat-kiat  bersabar  harus  diaplikasikan  dalam  kehidupan  berkeluarga,

        bermasyarakat, bernegara dan beragama melalui kegiatan-kegiatan seperti berikut:

        1.  Perwujudan Syukur Melalui Pelaksanaan Aplikasi Hikmah Bersabat Dalam Kehidupan Berkeluarga

            1.1. Ayah  mengaplikasikan  “hikmah  bersabar”  dengan  bersungguh-sungguh  memanfaatkan  mulut,  tangan,  kaki,  hati,
                 perasaan,  akal  pikirannya    dengan  bertakwa  dan  bersabar  serta  bekerja  keras  sesuai  dengan  kemampuan  dan



                                                                                                                                           BUKU 8           292
   289   290   291   292   293   294   295   296   297   298   299