Page 295 - BUKU 8
P. 295

profesinya masing-masing demi kesejahteraan keluarga.  Ayah memberikan tauladan kepada anak, isteri dan kaum
                 kerabatnya  untuk  beriman  dan  beramal  saleh  dengan  berperilaku  lemah  lembut,  tidak  berhati  kasar,  produktif

                 menolong fakir miskin dan senantiasa bertakwa dan sabar dalam menghadapi setiap ujian iman.

            1.2. Ibu  mengaplikasikan  “hikmah  bersabar”  dengan  bersungguh-sungguh  memanfaatkan  mulut,  tangan,  kaki,  hati,
                 perasaan, akal pikirannya dengan bertakwa dan bersabar serta bekerja keras mengelola kehidupan rumah tangga
                 sesuai  dengan  kemampuan  dan  keadaannya  masing-masing  demi  kesejahteraan  keluarga.    Ibu  memberikan
                 tauladan  kepada  anak,  isteri  dan  kaum  kerabatnya  untuk  beriman  dan  beramal  saleh  dengan  berperilaku  lemah
                 lembut tidak berhati kasar, produktif menolong fakir miskin dan senantiasa bertakwa dan sabar dalam menghadapi
                 setiap ujian iman.

            1.3. Anak  mengaplikasikan  “hikmah  bersabar”  dengan  bersungguh-sungguh  memanfaatkan  mulut,  tangan,  kaki,  hati,

                 perasaannya dan akal pikirannya dengan bertakwa dan bersabar serta giat belajar, menuntut ilmu, mencari teman
                 sebanyak-banyaknya sebagai bekal untuk menjadi manusia dewasa yang Islami

        2.  Perwujudan Syukur Melalui Pelaksanaan Aplikasi Hikmah Bersabar Dalam Kehidupan Bermasyarakat Dan Bernegara

            2.1. Sebagai  anggota  masyarakat  dan  rakyat  Indonesia,  kita  wajib  mensyukuri  kemerdekaan  dan  mengaplikasikan
                 “hikmah  bersabar”  dengan  bertakwa  dan  sabar  serta  bersungguh-sungguh  memperhatikan  tetangga  dekat  dan
                 tetangga jauh yang memerlukan pertolongan atau bantuan dengan berusaha mencarikan jalan keluarnya bersama-

                 sama dengan tetangga atau kawan yang relatif lebih mampu dan mapan hidupnya.

            2.2. Sebagai  anggota  masyarakat  dan  rakyat  Indonesia,  kita  wajib  mensyukuri  kemerdekaan  dan  mengaplikasikan
                 “hikmah  bersabar”  dengan  bertakwa  dan  sabar  serta  bersungguh-sungguh  memelihara  hubungan  silaturahmi
                 gotong-royong dengan sesama rakyat Indonesia tanpa membedakan suku bangsa, agama dan latar belakangnya,
                 mengadakan kerjasama melakukan kegiatan sosial memberikan bantuan kepada masyarakat prasejahtera.




                                                                                                                                           BUKU 8           293
   290   291   292   293   294   295   296   297   298   299   300