Page 18 - buletin lp yk
P. 18
Melalui kegiatan ini Kepala Lapas Yogyakarta, informasi dengan Lapas Narkotika Yogyakarta agar
Arimin, berharap upaya ini dapat menjadikan dapat diterapkan di Lapas Wirogunam Yogyakarta,
pegawai Lapas Yogyakarta memiliki pola pikir, guna mewujudkan Lapas Bebas Asap Rokok dan
sikap, dan ketegasan menolak penyalahgunaan Halinar”, ujar Kepala Lapas Yogyakarta.
dan peredaran gelap narkoba.
Sementara itu Lapas Narkotika Yogyakarta
“Pemeriksaan urine secara berkala ini untuk menunjuk Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas
memastikan bahwa kami berkomitmen tinggi dalam (Ka. KPLP), Hari Kurniawan untuk memberikan
memerangi bahaya penyalahgunaan dan peredaran gambaran umum tentang lingkungan Lapas
gelap narkotika,” tuturnya.[] Narkotika Yogyakarta.
Rombongan diajak meninjau lingkungan Lapas
Narkotika. Mulai dari blok dapur, blok kemandirian
Lapas Yogyakarta kerja, hingga masuk ke blok hunian.
Berkomitmen Wujudkan “Kuncinya adalah disiplin, bapak. Baik petugas
maupun warga binaan. Semua warga binaan harus
Lapas Bebas Asap Rokok benar-benar terpantau dan taat pada aturan yang
dan Halinar ada,” ujar Hari.
Hari Kurniawan juga menunjukkan tentang aturan-
SLEMAN – Komitmen Lembaga Pemasyarakatan aturan area bebas asap rokok serta bagaimana
Kelas IIA Yogyakarta dalam mewujudkan Lapas siasat menanggulangi halinar di dalam blok hunian.
Bebas dari Asap Rokok dan Halinar terus []
dilakukan. Salah satu upaya yang dilakukan oleh
Lapas Yogyakarta dengan mengadakan studi tiru
ke Lembaga Pemasyarakatan Narkotika (LPN) Tidak Dipungut Biaya, 4
Kelas IIA Yogyakarta, Kamis (01/04).
WBP Asimilasi di Rumah
YOGYAKARTA – Melalui program asimilasi dan
integrasi dalam rangka pencegahan dan
penanggulangan Covid-19, empat orang Warga
Binaan Pemasyarakatan(WBP) Lembaga
Pemasyarakatan Kelas IIA Yogyakarta mulai
menjalani program asimilasi di rumah pada Kamis
(11/02) pagi.
Seperti yang telah diketahui, Lapas Narkotika
Yogyakarta menjadi salah satu pilot project Lapas
Bersinar, Lapas Bersih dari Narkoba oleh Badan
Narkotika Nasional (BNN).
Rombongan berjumlah 18 personel terdiri dari
pejabat struktural, komandan jaga dan staf dipimpin
langsung oleh Kepala Lapas Yogyakarta, Arimin,
Bc.I.P., S.Pd.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM
Nomor 32 tahun 2020 tentang Syarat dan Tata
Cara Pemberian Asimilasi, Pembebasan Bersyarat,
Cuti Menjelang Bebas, dan Cuti Bersyarat, WBP
yang memperoleh asimilasi adalah warga binaan
yang telah menjalankan 1/2 (satu per dua) masa
pidana, berkelakuan baik dibuktikan dengan tidak
sedang menjalani masa hukuman disiplin dalam 6
bulan terakhir serta aktif mengikuti program
pembinaan dengan baik.
Pembebasan ini dipimpin langsung oleh Kepala
Seksi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik (Kasi
Binadik), FX. Yuli Purwanto.
“Maksud dari kedatangan kami untuk bertukar
16