Page 152 - BUKU GABUNGAN revisi 17.11.24_Neat
P. 152

Fisika Modern Terintegrasi Etnosains

        menjadi bagian-bagian yang lebih kecil sampai mencapai satu bagian terkecil

        yang tidak dapat dibagi lagi. Bagian terkecil ini disebut atom, yang berasal dari

        kata Yunani  “atomos,” yang berarti tak dapat dibagi lagi. Konsep atom yang


        diajukan oleh Democritus didasarkan pada pemikiran, bukan hasil eksperimen.

        Konsep  ini  pertama  kali  dikembangkan  oleh  Leucippus,  salah  satu  murid

        Democritus,  dan  sampai  sekarang  masih  diakui  kebenarannya.  Leucippus


        berkesimpulan bahwa alam semesta hanya terdiri dari ruang yang diisi oleh

        atom-atom (Jewett, 2010: 372).

               Selama lebih dari 2000 tahun, teori atom dari Democritus dan Leucippus

        tidak  mengalami  perkembangan  karena  orang-orang  masih  mempercayai

        pandangan Aristoteles yang menolak konsep atom. Baru pada abad ke-18, para


        ilmuwan  mulai  mempercayai  konsep  ini  karena  relevansinya  dengan  proses

        fisika dan kimia yang mulai berkembang. Gagasan tentang atom dan bagian

        terkecil dari zat dipelajari kembali. Pada tahun 1802, John Dalton melakukan

        percobaan-percobaan  yang  mendukung  pemahaman  tentang  atom  dan


        mencoba menjelaskan reaksi-reaksi kimia antar zat. Teori atom Dalton adalah

        sebagai berikut.

            1. Atom adalah partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi.

            2. Atom dari satu unsur tidak dapat berubah menjadi atom dari unsur lain.


               Misalnya, atom besi tidak bisa berubah menjadi atom emas. Semua atom

               dari satu unsur adalah serupa.

            3. Dua  atau  lebih  atom  dari  unsur  yang  berbeda  dapat  bergabung

               membentuk  molekul.  Misalnya,  atom  elektron  dan  oksigen  dapat

               bergabung membentuk molekul air (H2O). Jadi, molekul suatu zat dapat


               dibagi menjadi atom-atom dan molekul-molekul yang masih memiliki sifat-

               sifat zat asalnya.








                                                                                                             146
   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156   157