Page 24 - BUKU AJAR
P. 24
KONSEP KALOR
A. PENGERTIAN KALOR
Peristiwa kalor sering kita jumpai dalam
kehidupan sehari-hari. Kalor dapat kita amati
pada peristiwa es yang mencair di dalam
gelas yang berisi teh hangat. Es yang semula
berbentuk gumpalan lama kelamaan akan
mencair. Hal ini disebabkan adanya
perpindahan energi panas dari air hangat
menuju es sehingga es mencair sampai
keduanya memiliki suhu yang sama. Energi
panas yang dapat berpindah dari benda
Es mencair ketika terkena panas yang bersuhu lebih tinggi menuju ke benda
yang bersuhu lebih rendah disebut kalor.
Jika dua buah benda yang berbeda suhu disatukan, maka akan terjadi
kesetimbangan termal (suhu kedua benda menjadi sama) karena adanya
perpindahan kalor dari benda yang bersuhu tinggi ke benda yang
bersuhu rendah. Kalor berbeda dengan suhu, tetapi mereka memiliki
hubungan yang erat. Suhu menyatakan derajat panas benda, sedangkan
kalor adalah energi yang berpindah dari suatu benda ke benda lain. Suhu
dan kalor dapat terlihat jelas pada peristiwa perubahan wujud suatu zat.
Kalor memiliki satuan Joule (J). Satuan
kalor yang populer lainnya yaitu kalori atau
kilokalori yang sering digunakan pada
bidang gizi. Satu kalori adalah banyaknya
energi panas yang dibutuhkan untuk
menaikkan suhu 1 gram air hingga naik
sebesar 1ºC. Satu kalori sama dengan 4,184
Joule yang sering dibulatkan menjadi 4,2
Joule.
Makanan yang kita makan mengandung
energi kimia yang dapat diubah menjadi
energi panas (kalor) di dalam tubuh. Makanan sebagai sumber energi
yang dapat diubah menjadi energi
Sebagian energi kalor yang dihasilkan oleh panas di dalam tubuh.
tubuh akan digunakan untuk menjaga suhu
10