Page 68 - Emodul Ayu Ningsih OK 23 juni 2025
P. 68
Stoikiometri pada larutan tidakjauhberbeda dengan
stoikiometri reaksi lainnya. Prinsipnya adalah penyetaraan
reaksi dan konsep mol. Perbedaan utamanya adalah pada
stoikiometri larutan ada penentuan pH larutan. Titrasi asam
basa dapat digunakan untuk menentukan konsentrasi titrasi
memiliki titik ekivalen dan titik akhir titrasi yang berbeda zat
asam atau basa yang belum diketahui dengan menggunakan zat
lain yang konsentrasinya telah diketahui. Dari hasil titrasi maka
dapat dibuat kurva titrasi. Setiap titrasi memiliki titik ekivalen
dan titik akhir titrasi yang berbeda.
Zat terlarut yang ada dalam larutan tidak semuanya mudah
larut dalam air. Zat terlarut ini mengalami kesetimbangan antara
bagian yang tidak larut dengan ion-ionnya yang mudah larut.
Untuk senyawa-senyawa yang sulit larut ini ada konsep khusus
yaitu kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp).
Larutan memiliki sifat yang berbeda dari pelarut dan zat
terlarutnya yang disebut sifat koligatif larutan. Sifat ini hanya
bergantung pada jumlah zat terlarut. Terdapat empat sifat yaitu
penurunan tekanan uap, penurunan titik beku, kenaikan titik
didih, dan tekanan osmosis.
Koloid banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari.
Koloid dibagi menjadi delapan jenis berdasarkan wujud zat
terdispersi dan mediumnya. Koloid memiliki sifat khas seperti
adsorpsi, efek Tyndall, gerak Brown, dan elektroforesis. Koloid
dapat dibuat dengan cara dispersi maupun kondensasi.
67

