Page 67 - 01 PG Bab 01 Sifat Koligatif.pmd
P. 67
ClOH → HClO 8. a. Sumber alam yang mengandung silikon berupa
asam hipoklorit senyawa-senyawa silikat seperti silikon
Cl(OH) → HClO + H O dioksida (SiO ) atau yang dikenal sebagai
2
3 2 2
asam klorit pasir atau kuarsa, tanah liat (Al Si O · 2H O),
7
2
2
2
asbes, dan mika.
Cl(OH) → HClO + H O
5 3 2 b. Cara pengolahan silikon:
asam klorat
Silikon dibuat dengan cara mereduksi SiO
2
7. Mineral-mineral fosfat yang menjadi sumber fosfor dengan karbon dalam tanur listrik. Reaksinya:
adalah fosforit atau kalsium fosfat (Ca (PO ) ) yang SiO (s) + 2C(s) → Si(s) + 2CO(g)
3 4 2 2
banyak terdapat dalam tulang manusia atau hewan, Silikon yang dihasilkan pada proses ini belum
dan apatit (CaF , Ca (PO ) )yang terdapat dalam
2 3 4 2 murni. Pemurnian dilakukan dengan
batu karang fosfat. menambahkan gas klorin. Reaksinya:
Cara ekstraksi fosfor dari senyawanya sebagai
Si(s) + 2Cl (g) → SiCl (g)
berikut. 2 4
Selanjutnya, gas hasil reaksi direduksi dengan
Pembuatan fosfor didasarkan pada proses Wohler
gas hidrogen pada suhu tinggi sehingga
yaitu dengan cara memanaskan campuran fosforit,
diperoleh silikon yang benar-benar murni.
pasir, dan karbon dalam tanur listrik (± 1.300°C).
Reaksinya:
Persamaan reaksinya:
SiCl (g) + 2H (g) → Si(s) + 4HCl(g)
2Ca (PO ) (s) + 6SiO (s) → 6CaSiO (s) + P O (s) 4 2
3 4 2 2 ↑ 3 4 10
9. Logam magnesium dapat diperoleh dengan cara
P O (s) + 10C(s) → P (g) + 10CO(g)
4 10 4 mengelektrolisis lelehan MgCl menggunakan
2
Uap fosfor yang terbentuk kemudian didinginkan elektrode karbon. Reaksi yang terjadi sebagai
dalam alat pengembun. Selanjutnya, fosfor cair berikut.
yang terbentuk disaring dan disimpan di dalam air 2+ –
karena fosfor jika berada di udara mudah terbakar MgCl ( ) → Mg (aq) + 2Cl (aq)
2
2+
–
(akan terbakar dengan sendirinya) pada titik Katode : Mg (aq) + 2e → Mg(s)
leburnya (± 44°C). Anode : 2Cl (aq) → Cl (g)
–
2
Dua bentuk alotropi dari fosfor yaitu fosfor merah ––––––––––––––––––––––––––––– +
dan fosfor putih. Perbedaan antara kedua jenis MgCl ( ) → Mg(s) + Cl (g)
alotropi tersebut sebagai berikut. 2 2
10. a. Al (SO ) dikenal dengan nama tawas yang
Fosfor Putih Fosfor Merah 2 4 3
digunakan untuk menjernihkan air.
– Mudah meleleh – Sukar meleleh b. (NH ) SO dikenal sebagai pupuk ZA
4 2 4
– Bersinar dalam gelap – Tidak bersinar (zwavelzuur amonium) digunakan sebagai
– Bersifat racun – Tidak beracun pupuk tanaman.
– Larut dalam CS – Tidak larut dalam CS
2 2 c. CaSO yang disebut dengan gips untuk
4
– Reaktif – Kurang reaktif menyambung tulang yang patah.
– Kerapatan 1,8 g/cm 3 – Kerapatan 2,3 g/cm 3
66 Unsur-Unsur Periode Tiga