Page 37 - Modul+PLPG+Evaluasi+Program+Sekolah
P. 37
3. Penyusunan Kerangka Acuan Kegiatan atau Term of Reference (TOR)
berlandaskan Renop, RAPBS, atau Proposal Pengembangan yang telah
disusun, melalui pendekatan, strategi, dan proses penyusunan TOR yang
memegang teguh prinsip-prinsip penyusunan rencana TOR yang baik.
B. Evaluasi Program Anggaran Pendapatan Belanja Sekolah
Penyusunan Rencana Anggaran pendapatan dan Belanja Sekolah
(RAPBS) didasarkan pada asumsi bahwa sistem penganggaran di sekolah
menggunakan pendekatan yang disebut sistem penganggaran berbasis
sekolah atau School-based Budgeting System. Dengan sistem ini alokasi
anggaran sekolah bersifat lumpsum atau dikenal dengan sistem hibah blok
(block grant). Sistem ini memberikan keleluasaan kepada sekolah untuk
menggali, mengalokasikan dan mengelola anggaran sesuai dengan kebutuhan
baik untuk operasional sehari-hari maupun untuk pengembangan
sebagaimana direncanakan dalam Renstra maupun Renop.
Spear (dalam Gorton dan Schneider, 1991) mengidentifikasi beberapa
keunggulan sistem penganggaran berbasis sekolah itu meliputi: (1) sekolah
dapat menunjukkan keunikan kebutuhan masing-masing sekolah (2) kajian
yang bersifat kooperatif terhadap program-program dan praktik-praktik yang
telah berjalan, (3) keterlibatan guru dalam penentuan status finansial sekolah
dan pembatasan penggunaan anggaran, (4) hubungan yang lebih akrab antara
guru dengan orang tua, dan (5) keputusan yang diambil lebih dekat dengan
kebutuhan siswa.
Selain itu, sistem penganggaran berbasis sekolah juga memiliki
beberapa kelemahan yang perlu diantisipasi oleh pihak sekolah, komite
sekolah, pengurus yayasan, atau dinas pendidikan. Pertama, sekolah akan
menjadi semacam “kerajaan-kerajaan” kecil yang dapat berdampak pada
34