Page 5 - e-Modul Besaran, Satuan, dan Pengukurannya_Neat
P. 5
BESARAN, SATUAN, DIMENSI,
YEAR: 1
KONSEP DASAR IPA SD 01.01.2023
DAN PENGUKURANNYA
MATERI
A. KONSEP BESARAN, SATUAN, DAN DIMENSI
Pada berbagai kegiatan masyarakat Bali sering kita
dengar istilah adepa, amusti, anyari, ajengkal, alangkah,
atakeh, dan sebagainya. Istilah ini sangat berkaitan
dengan besaran dan satuan dalam pembelajaran IPA.
Dari ilustrasi tersebut, apakah yang dimaksud dengan
besaran dn satuan? yang manakah merupakan besaran?
yang manakah satuan? apakah istilah tersebut berlaku
secara universal/baku?
"Besaran adalah suatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka dan nilai yang
memiliki satuan. Selanjutnya, satuan adalah sebagai pembanding dalam suatu
pengukuran besaran."
Berdasarkan pengertian ini dapat diartikan bahwa sesuatu itu dapat dikatakan sebagai besaran
harus mempunyai 3 syarat, yaitu: (i) dapat diukur atau dihitung; (ii) dapat dinyatakan dengan
angka-angka atau mempunyai nilai; dan (iii) mempunyai satuan. Apabila ada satu saja dari syarat
tersebut diatas tidak dipenuhi maka sesuatu itu tidak dapat dikatakan sebagai besaran.
Pada kajian fisika, besaran dibedakan menjadi dua, yaitu besaran pokok dan besaran
turunan. Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan
tidak diturunkan dari besaran lain. Terdapat tujuh besaran pokok, yaitu Suhu, Massa, Panjang,
Jumlah zat, Intensitas cahaya, Waktu, dan kuat Arus listrik, (cara mengingat SMP-JIWA).
Selanjutnya, besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari besaran pokok melalui proses
matematis (perkalian atau pembagian sesuai rumusnya). Contoh: luas, volume, kecepatan,
percepatan, gaya, massa jenis, tekanan, daya, energi, momentum, impuls, usaha, dan
sebagainya.
Setiap besaran mempunyai satuan masing-masing, tidak mungkin dalam 2 besaran yang
berbeda mempunyai satuan yang sama. Apabila ada dua besaran berbeda kemudian mempunyai
satuan sama maka besaran itu pada hakekatnya adalah sama. Sebagai contoh Gaya (F)
mempunyai satuan Newton dan Berat (w) mempunyai satuan Newton. Besaran ini kelihatannya
berbeda tetapi sesungguhnya besaran ini sama yaitu besaran turunan gaya. Pada kajian fisika,
satuan dibedakan menjadi satuan baku dan satuan tidak baku. Satuan baku adalah satuan yang
telah diakui dan disepakati pemakaiannya secara internasional atau disebut dengan satuan
internasional (SI). Contoh: meter, kilogram, dan detik. Sistem satuan internasional dibagi
menjadi dua, yaitu: sistem MKS (Meter Kilogram Sekon) dan sistem CGS (Centimeter Gram
Second). Selanjutnya, satuan tidak baku adalah satuan yang hanya berlaku pada suatu daerah
atau kondisi tertentu, sering memiliki nilai yang relatif berbeda, seperti contoh pada ilustrasi.
PAGE 2