Page 5 - Zalfa Zahiya_1518619012_UAS PRK 115_Neat
P. 5
minyak bumi dan gas bumi di Indonesia. Pekerjaan utama PT Pertamina
EP adalah melaksanakan kegiatan eksplorasi dan produksi minyak dan gas
bumi dengan sasaran untuk menemukan cadangan baru dalam rangka
menjamin produksi yang berkelanjutan. Tingkat produksi minyak PT
Pertamina EP adalah kurang lebih 83.000 barel per hari dan produksi gas
1.044 juta kubik perhari dari wilayah kerja sekitar 113.613 km2 .
Kebakaran yang pernah terjadi pada PT Pertamina EP belum lama
ini mengalami kebakaran pada sumur pengeboran minyak di wilayah asset
1 khususnya di Aceh Timur pada 25 April 2018. Berdasarkan hasil
investigasi, meskipun berada di wilayah kerja PT Pertamina EP namun
sumur minyak tersebut adalah illegal hasil galian warga setempat tanpa
sepengetahuan perusahaan. Tercatat korban 10 orang meninggal dunia dan
puluhan warga mengalami luka bakar (Wicaksono, 2018). Selain itu PT.
Pertamina (Persero) juga mengalami kebakaran pada tahun 2021 yang
terberu adalah kebakaran kilang minyak balongan, Indramayu, Jawa Barat,
terjadi pada 29 maret 2021 ynag disebabkan oleh kebocoran tangki dan
sambaran petir yang menyebabkan kebakaran.
1.2. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas pada makalah ini
adalah sebagai berikut:
1.2.1. Bagaimana tingkat resiko kebalaran pada blok cepu PT
Pertamina EP Cepu?
1.2.2. Potensi apa saja yang menyebabkan kebakaran pada PT
Pertamina EP Cepu?
1.2.3. Bagaimana pelaksanaan Penilaian Resiko Kebakaran pada PT.
Pertamina EP?
1.3. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu sebagai berikut:
1.3.1. Salah satu syarat untuk memenuhi Ujian Akhir Semester mata
kuliah Peniaian Resiko Kebakaran
4