Page 243 - modul tekstil mala
P. 243
b. Cara Foto Copy (Photo Copy Method)
Cara ini paling banyak dipakai, karena sesuai dengan maksud
screen printing, yaitu memuat corak gambar (desain) yang
halus dan bersifat lux. Dalam proses ini garis-garis yang kecil-
kecil dan corak yang halus-halus dapat dibuat tetapi juga
memerlukan alat-alat dan obat-obatan yang banyak.
Setelah mendapatkan gambar pada kertas gambar, selanjutnya
digambar lagi pada kertas tembus cahaya. Kertas tembus
cahaya yang dapat dipakai ialah : kodatrace, keras kalkir atau
kertas minyak, sedangkan tinta gambarnya dapat dipakai : tinta
afdruk, cat plakat, tinta bak (Cost Indische Ink). Tiap-tiap
warna harus digambar sendiri-sendiri pada kertas tembus
cahaya tersebut.
Cara mengerjakannya : Gambar asli diafdruk pada kertas film
seperti afdruk foto biasa kemudian dicuci hingga kita dapatkan
gambar negatif. Gambar ini diretusir, yaitu menutup bagian
gambar yang tidak perlu dengan tinta afdruk. Negatif yang
telah diretusir ini diafdruk dengan film yang sama berulang-
ulang, sehingga mendapatkan gambar diapositif yang banyak,
kemudian diapositip yang banyak ini disambung satu sama lain
denan jarak tertentu sehingga merupakan satu rapor untuk satu
warna.
233 Teknologi Pencapan