Page 120 - E-Module IoT-Muhammad Anwar Fadil
P. 120

1.  Pemrograman berpasangan (pair programming), di mana dua pengembang bekerja bersama

                      pada satu mesin untuk menulis kode, saling memeriksa kode, dan memastikan kualitas kode

                      yang dihasilkan.

                   2.  Pengujian otomatis, di mana pengembang menulis kode untuk menguji kode yang sedang

                      dikembangkan secara otomatis untuk memastikan kualitas perangkat lunak yang dihasilkan.
                   3.  Desain yang sederhana, dengan fokus pada kebutuhan bisnis dan arsitektur yang bersih dan

                      mudah dimengerti.

                   4.  Integrasikan sering, di mana pengembang memperbarui kode mereka ke repositori umum
                      setiap hari atau beberapa kali dalam sehari untuk memastikan kode yang dikerjakan selalu

                      terintegrasi dan tidak ada konflik.

                   5.  Pelanggan yang terlibat secara aktif, dimana pelanggan bekerja bersama dengan pengembang

                      untuk memberikan umpan balik dan memprioritaskan fitur-fitur yang akan dikembangkan

                      selama sprint berikutnya.
                   6.  Perencanaan adaptif, di mana rencana sprint dan tujuan pengembangan didefinisikan secara

                      adaptif dan fleksibel berdasarkan umpan balik dari pelanggan.

                   Praktik-praktik  ini  memungkinkan  tim  pengembang  untuk  bekerja  dengan  lebih  efektif  dan
                   efisien,  meminimalkan  pemborosan  (waste),  dan  menghasilkan  perangkat  lunak  yang  siap

                   digunakan dalam waktu yang relatif singkat. XP sering digunakan oleh tim pengembang perangkat

                   lunak untuk menghasilkan produk yang lebih baik dan lebih cepat dengan menekankan pada

                   kolaborasi antara pengembang dan pelanggan, transparansi, dan kualitas tinggi.

               d.  Lean

                   Lean adalah suatu filosofi manajemen yang berasal dari industri manufaktur Jepang yang terkenal

                   dengan produksi mobil, yaitu Toyota. Prinsip dasar dari lean adalah penghilangan segala jenis

                   pemborosan (waste) dalam proses produksi, baik itu dalam hal waktu, tenaga kerja, bahan baku,
                   dan sebagainya. Filosofi lean juga menekankan pada pemberdayaan karyawan dan fokus pada

                   kepuasan pelanggan.

                   Beberapa prinsip utama dari lean adalah:
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125