Page 9 - LATIHAN WORKSHOP BAHAN AJAR

e) Beban dibayar dimuka adalah pembayaran di muka (persekot) atas

pembelian barang atau penyerahan jasa yang akan digunakan untuk
aktivitas perusahaan yang akan datang, misalnya sewa dibayar

dimuka, asuransi dibayar dimuka, iklan dibayar dimuka dan lain-lain.
f) Perlengkapan adalah bahan pembantu yang habis sekali pakai,

misalnya kertas, tinta, detergen, shampo, olie dll.

2) Investasi Jangka Panjang adalah seperti surat berharga dalam harta lancar
tetapi sifat investasinya dilakukan dalam jangka lebih dari satu tahun. Yang

termasuk dalam investasi ini adalah investasi dalam bentuk saham, investasi
dana-dana, dan investasi rupa-rupa.

3) Harta Tetap adalah harta berwujud yang mempunyai manfaat lebih dari satu

tahun, misalnya Peralatan, Kendaraan, Gedung, Tanah, dan Mesin. Harta
tetap kecuali tanah secara berangsur-angsur mengalami penurunan

kegunaannya, maka dalam akuntansi atas harta tersebut harus dilakukan
penyusutan.

4) Harta tidak Berwujud adalah hak-hak istimewa atau posisi yang
menguntungkan perusahaan untuk menghasilkan pendapatan., contoh : hak

paten, hak cipta, franchise yang terbatas, lisensi,.merk dagang, proses dan

formula rahasia, goodwill.
5) Harta Lain-lain, misalnya harta tetap yang tidak digunakan, piutang kepada

pemegang saham, dan beban pendirian perusahaan yang ditangguhkan

2. Kewajiban (Utang)
Kewajiban (liabilities) merupakan utang yang harus dibayar kepada pihak lain

dalam jangka waktu tertentu. Kewajiban digolongkan berdasarkan jangka waktu

pelunasan, yaitut.
1) Kewajiban Jangka Pendek adalah kewajiban yang diharapkan akan

dilunasi dalam jangka waktu satu tahun, meliputi:

a) Utang usaha/ dagang adalah kewajiban perusahaan yang harus
dilunasi kepada pihak lain, karena pembelian barang atau penerimaan

jasa secara kredit.
b) Utang wesel/ Wesel bayar adalah kewajiban perusahaan yang timbul,

karena janji tertulis kepada pihak lain untuk membayar sejumlah uang
pada tanggal yang telah ditetapkan.

c) Beban masih harus dibayar adalah kewajiban yang timbul karena

perusahaan telah menerima jasa dari pihak lain pada satu periode
tetapi belum dibayar misalnya utang gaji, utang pajak, utang bunga,

dan lain-lain.

8