Page 77 - REV 3_E-MODUL KOLOID PJBL DALAM KPS DAN PEMAHAMAN KONSEP_Neat
P. 77
Rangkuman
1. Sistem koloid terdiri atas fase 5. Sistem koloid mempunyai sifat-
terdispersi dengan ukuran tertentu, sifat yang khas, antara lain efek
dalam medium pendispersi. Zat yang Tyndall dan gerak Brown dari
didispersikan disebut fase terdispersi partikel koloid yang dapat diamati
sedangkan medium yang digunakan dengan mikroskop ultra, adsorpsi,
untuk mendispersikan disebut medium elektroforesis, dan koagulasi.
pendispersi. 6. Partikel-partikel koloid
2. Ada tiga macam campuran yang dapat bermuatan listrik, karena
dibedakan, yaitu suspensi kasar, sistem dipengaruhi oleh medan listrik
koloid, dan larutan sejati. dalam percobaan elektroforesis.
3. Tiga macam campuran dapat 7. Partikel-partikel koloid dapat
dibedakan ukuran partikelnya. mengalami koagulasi bila
Suspensi, diameter partikelnya lebih diberikan zat elektrolit yang
besar dari 10-5 cm. Koloid, diameter berlebihan.
partikel terdispersinya 10 -10 cm. 8. Koloid dapat berbentuk koloid
-5
-7
Larutan, diameter zat terlarutnya lebih liofil dan koloid liofob. Bila
kecil dari 10 cm. medium pendispersinya air maka
-7
4. Berdasarkan tingkat wujud dari fase akan terbentuk koloid hidrofil
terdispersi maupun medium (suka air), contohnya agar-agar,
DAFTAR ISI
pendispersinya diperoleh 8 macam sabun, detergen, dan kanji. Koloid
jenis koloid. Misalnya aerosol, emulsi, hidrofob (tidak suka air),
sol, dan busa. contohnya sol Fe(OH)3, dan As2S3.
70 | S i s t e m K o l o i d