Page 21 - 2_DESAIN E-MODUL
P. 21

A      Pengukuran Besaran Fisika


                     Pengukuran adalah suatu kegiatan membandingkan nilai suatu besaran dengan besaran

               lain yang ditetapkan sebagai  satuan. Bagaimana cara mengukur nilai suatu besaran?. Untuk
               mengukur besaran fisika , kita memerlukan alat ukur. Sebagai contoh panjang dapat diukur

               dengan beberapa alat ukur, seperti mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup. Tabel  2.7
               menunjukkan beberapa alat ukur.

                     Tabel 2.7 Beberapa Nama Alat Ukur untuk Mengukur Panjang, Massa, dan Waktu.

                                   Nama Alat                 Besaran Fisika yang Diukur
                           Meteran
                           Penggaris
                           Jangka sorong                               Panjang
                           Mikrometer sekrup
                           Timbangan/ Neraca                            Massa
                           Jam
                           Stopwatch                                    Waktu


                   1     Alat Ukur Panjang


                     Untuk mengukur panjang suatu benda, dapat menggunakan mistar, jangka sorong, dan
               jangka  sorong.  Setiap  alat  ukur  panjang  memiliki  karakteristik  yang  berbeda.Seperti  apa

               karakteristik ketiga alat tersebut? Simaklah penjelasan berikut !

                  a      Mistar
                  A
                                           Mistar  atau  penggaris  merupakan  alat  ukur  panjang.  Pada

                                      mistar, jarak antara dua goresan yang berdekatan merupakan skala
                                      terkecilnya. Umumnya, skala terkecil dari mistar adalah 1 mm atau

                                      0,1 cm. Pembacaan skala pada mistar dilakukan dengan kedua mata

                                      yang tegak lurus dengan skala mistar yang dibaca.



               Gambar 2.7 Mistar











                 E-Modul Fisika Berbasis Model Discovery Learning untuk Kelas X SMA
                                                                                                               19
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26