Page 22 - 2_DESAIN E-MODUL
P. 22

b     Jangka Sorong
                  A
                     Jangka sorong merupakan alat ukur panjang yang lebih teliti dari pada mistar. Jangka

               sorong biasa digunakan untuk mengukur panjang suatu benda, diameter dalam dan diameter
               luar tabung, dan dalamnya tabung. Bagian-bagian jangka sorong dapat dilihat pada Gambar

               2.8.


















                               Gambar 2.8 Bagian-Bagian Jangka Sorong.
                               Sumber : http://www.technologystudent.com

               Bagian penting yang terdapat pada jangka sorong adalah :

               1)  Rahang tetap, rahang tetap mempunyai skala panjang yang disebut dengan skala utama.
               2)  Rahang geser (rahang yang dapat bergerak), rahang geser mempunyai skala pendek yang

                    disebut skala nonius.

                     Nilai  skala  terkecil  jangka  sorong  bergantung  pada  pembagian  skala  nonius  yang
               terdapat pada rahang geser. Jika pada rahang geser terdapat 11 garis skala (skala 0 sampai

               skala 10), maka setiap 1 mm skala utama dibagi menjadi 10 skala nonius. Hal ini berarti skala
               terkecil jangka sorong tersebut adalah 1 mm : 10 = 0,1 mm. Tetapi ada juga jangka sorong

               dengan nilai skala terkecil yang lebih kecil dari 0,1 mm, misalnya 0,05 mm dan 0,02 mm.
               Hasil pembacaan pengukuran dicari dengan rumus :


                                 H     P  b      = SU      + G         × NST


               Dengan :
               SU   = Skala utama

               NST = Nilai skala terkecil alat












                 E-Modul Fisika Berbasis Model Discovery Learning untuk Kelas X SMA
                                                                                                               20
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27