Page 35 - 2_DESAIN E-MODUL
P. 35
n = eksponen dan merupakan bilangan bulat
n
10 = menunjukkan orde
Aturan penulisan hasil pengukuran dengan notasi ilmiah :
1) Untuk bilangan yang lebih dari 10, pindahkan koma desimal ke kiri dan eksponennya
positif.
Contoh : 150.000 = 5,1 10
5
2) Untuk bilangan yang kurang dari 1, pindahkan koma desimal ke kanan dan eksponennya
negatif.
Contoh : 0035,0 5 , 3 10 3
b Aturan Angka Penting
Angka penting adalah semua angka yang diperoleh dari hasil pengukuran yang terdiri
dari angka eksak dan satu angka terakhir yang ditaksir (atau diragukan). Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada Tabel 2.9 aturan angka penting.
Tabel 2.9 Aturan Angka Penting
No Aturan Contoh
1. Semua angka bukan nol adalah angka 5,45 (mempunyai 3 AP)
penting 379,1 (mempunyai 4 AP)
2. Nol yang terdapat diantara dua angka 2,505 (mempunyai 4 AP)
bukan nol adalah angka penting. 101 (mempunyai 3 AP)
3. Angka-angka nol yang digunakan hanya 0,03 (mempunyai 1 AP)
untuk tempat titik desimal adalah bukan 0,00045 (mempunyai 2 AP)
angka penting.
4. Semua angka nol yang terletak pada 0,00450 (mempunyai 3 AP)
deretan akhir dari angka-angka yang 4,500 (mempunyai 4 AP)
ditulis dibelakang koma desimal
termasuk angka penting.
5. Jika bilangan tidak mempunyai koma 5.460 (mempunyai 3 AP)
desimal, nol yang terletak disebelah 300.000 (mempunyai 1 AP)
kanan angka bukan nol bukan angka
penting.
6. Pada notasi ilmiah a,... 10 , a adalah 1 , 03 10 (mempunyai 3 AP).
n
3
angka penting.
E-Modul Fisika Berbasis Model Discovery Learning untuk Kelas X SMA
33