Page 33 - E-Book Laporan Praktikum_Flip Builder Kelompok G_TI C
P. 33
menunjukkan gejala. Kemudian melakukan penghitungan persentase benih
abnormal dari total benih yang diamati
4. Mendokumentasikan gejala yang terlihat dengan menggambar pada kertas
gambar atau difoto menggunakan kamera foto.
B. Inkubasi (Blotter Test)
Cara Kerja Inkubasi suhu ruang
1. Mengambil 3 lembar kertas tisu kasar dan melembabkan dengan cara
mencelupkan pada air steril, kemudian segera diangkat dan dimasukkan ke
dalam wadah pengganti cawan petri yang telah disterilkan
2. Membagi benih menjadi dua kelompok yaitu antara yang tidak disterilisasi
permukaan dan yang disterilisasi. Perlakuan benih yang disterilisasi
permukaan dengan merendam benih selama 30 detik di larutan alkohol dan di
cuci dengan air steril, setelah itu benih ditiriskan.
3. Menyusun benih secara teratur pada kertas tisu kasar kemudian menutup
wadah penggganti cawan petri dengan penutupnya. Benih tersebut ada yang
tidak disterilisasi permukaannya dan ada dengan sterilisasi permukaan,
diinkubasikan pada wadah yang terpisah.
4. Menginkubasi selama 5-7 hari pada suhu ruang dengan masa gelap dan terang
sesuai dengan kondisi alam.
5. Untuk menginduksi pembentukan spora cendawan, wadah diinkubasi di
bawah NUV (near ultra violet) (dibawah matahari) dengan penyinaran 12 jam
terang 12 jam gelap selama 7 hari.
6. Setelah masa inkubasi 7 hari, mengamati jumlah benih yang berkecambah
dan gejala yang muncul.
30
