Page 9 - E-Modul Ikatan Kimia
P. 9
PEMBAHASAN
A. KESTABILAN ATOM DAN TEORI LEWIS
a. Susunan Elektron Stabil
Tabel periodik modern mengelompokan unsur-unsur menurut nomor
atomnya, dan berdasarkan konfigurasi elektronnya. Konfigurasi elektron terluar
disebut elektron valensi yang secara langsung elektron valensi mempengaruhi
sifat-sifat atom unsur-unsur gas mulia (Chang, 2004).
Tabel periodik terbagi menjadi beberapa golongan yaitu unsur utama, gas
mulia, unsur transisi, lantanida dan aktinida. Unsur-unsur utama adalah unsur-
unsur dalam golongan IA hingga VII A, sedangkan gas mulia terletak pada
golongan VII A mempunyai subkulit ns dan np yang terisi penuh (kecuali He
hanya pada subkulit ns). Untuk lebih paham, amati tabel konfigurasi elektron dari
unsur-unsur gas mulia berikut!
Unsur Nomor Atom Konfigurasi elektron
He 2 1s 2
2
6
Ne 10 [He] 2s 2p
2
6
Ar 18 [Ne] 3s 3p
2
6
10
Kr 36 [Ar] 4s 3d 4p
6
10
2
Xe 54 [Kr] 5s 4d 5p
2
6
10
Rn 86 [Xe] 6s 5d 6p
Tabel 1. Konfigurasi Elektron Gas Mulia
b. Kaidah Duplet dan Oktet
Kaidah Duplet dan Oktet merupakan syarat dalam ikatan kimia. Duplet dan
oktet berkaitan dengan elektron valensi. Elektron valensi adalah elektron terluar
suau atom yang terlibat dalam ikatan kimia (Chang, 2004). Jumlah elektron
valensi yang sama menentukan kemiripan perilaku kimia diatara unsur-unsur
dalam setiap golongan.
3