Page 28 - Kelas_05_SD_Tematik_8_Ekosistem_Siswa_Neat
P. 28

Pernahkah kamu melihat kegiatan yang ditunjukkan
               oleh gambar di samping?

               Tahukah kamu tentang salah satu upacara adat di
               daerahmu?



               Siti dan Lani datang berkunjung ke rumah Dayu.
               Ketika itu, Dayu sedang membantu ibunya membuat
               sesaji. Sesaji tersebut akan dipasang di beberapa
               sudut rumahnya. Sesaji yang dibuat Dayu dan
               ibunya  terdiri dari beberapa jenis  bunga. Sesaji
               tersebut diletakkan sedemikian rupa di dalam wadah
               yang terbuat dari janur. Ibu Dayu begitu terampil
               merangkai sesaji, demikian juga Dayu. Rupanya
               Dayu sudah terbiasa membantu ibunya menyiapkan sesaji.

                   “Hai, Dayu. Kamu kelihatannya terampil sekali membuat sesaji itu,” kata Lani.
               Dayu pun tersenyum.

                   “Ibu yang mengajariku. Setiap hari kami membuat sesaji. Mungkin karena aku
               sudah terbiasa, jadi terlihat terampil oleh kalian,”jawab Dayu. Siti yang sedari tadi
               tak henti melihat kegiatan membuat sesaji itu, akhirnya tidak tahan untuk bertanya
               kepada Dayu.
                   “Bolehkah aku tahu, mengapa kamu membuat sesaji setiap hari, Dayu?” tanya Siti.

                   “Bagi kami, masyarakat beragama Hindu, pada saat memulai hari, kami berdoa
               dengan diiringi sesaji bunga.  Sesaji ini diperuntukkan bagi para dewa, sebagai ucapan
               syukur dan memohon perlindungan,” jawab Dayu bersungguh-sungguh.  “Tentu kalian
               juga punya cara sendiri untuk mengucap syukur dan memohon perlindungan, bukan?”
               kata Dayu sambil tersenyum.

                   “Iya, Dayu.  Kami mempunyai cara yang berbeda memang. Tetapi ternyata tujuannya
               sama, ya!” seru Siti riang.

                   “Eh, iya. Kami tadi berkunjung ke sini untuk melihat keadaanmu. Kemarin kamu
               tidak masuk, kan?” kata Lani.
                   “Wah, terima kasih, kawan! Kalian perhatian sekali. Tapi aku tidak apa-apa.
               Kemarin aku harus pergi bersama Ibu dan Ayah mengunjungi pamanku yang sedang
               sakit.” Kata Dayu berbinar-binar.

                   “Oh, syukurlah kalau begitu. Bolehkah kami membantumu membuat sesaji, Dayu?”
               tanya Lani penuh harap.

                   “Tentu saja, kawan! Mari, kutunjukkan caranya!” ajak Dayu.


               22      Buku Siswa Kelas V SD/MI
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33