Page 97 - Aksi-Bergizi-Siswa-2019
P. 97

Buku Panduan Siswa AKSI BERGIZI







            Berdasarkan perhitungan status gizi, seseorang dapat dinilai apakah telah
            memiliki kondisi yang sehat, atau mengalami malnutrisi. Malnutrisi dapat
            digolongkan menjadi dua hal, kekurangan atau kelebihan gizi. Malnutrisi
            terdiri dari stunting (lebih pendek dari tinggi anak seusianya), kurus
            (IMT kurang), atau gemuk (IMT berlebih). Baik gizi kurang maupun gizi
            lebih akan memiliki efek pada kesehatan kita saat ini serta di masa yang
            akan datang. Misalnya, remaja dengan berat badan berlebih memiliki
            risiko lebih tinggi untuk terkena penyakit jantung di masa yang akan
            datang.


            Malnutrisi yang sering terjadi pada semua usia termasuk remaja terdiri
            dari:


            1. Kurus atau kurang energi kronis (KEK)
            Masalah kurus atau KEK pada remaja dapat terjadi karena adanya
            kekurangan asupan zat gizi atau pola makan dengan gizi yang tidak
            seimbang.


            2. Kegemukan atau obesitas
            Kegemukan atau obesitas pada remaja biasanya terjadi karena pola
            makan tidak seimbang dan kurangnya aktivitas fisik.




            SOAL LATIHAN


            1. Seorang remaja laki-laki berusia 13 tahun 6 bulan memiliki berat badan
            55 kg dan tinggi badan 165 cm. Berapa indeks massa tubuh remaja
            tersebut? Apakah status gizi remaja tersebut?


            2. Seorang remaja perempuan berusia 11 tahun 6 bulan memiliki berat
            badan 50 kg dan tinggi badan 160 cm. Berapa indeks massa tubuh remaja
            tersebut? Apakah status gizi remaja tersebut?



                                                                           81
   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102