Page 31 - BAHAN AJAR YUNI IPA
P. 31

5.  Pemerintah harus mengembangkan undang-undang  baku untuk mengkaji

                               risiko  terbentuknya  virus-virus  baru,  dampak  yang  tidak  diinginkan  dari
                               pestisida dan bahan-bahan tanaman farmasi yang mamiliki  sifat genetika.

                           6.  Pemerintah harus mensponsori penelitian bagi  pengkajian seluruh risiko

                               lingkungan hasil rekayasa genetika.
                           7.  Perlu membentuk jaringan kerja sama dalam pertukaran informasi tentang

                               bioteknologi dan keamanan hayati secara internasional.
                           8.  Perlu  ada  upaya  terpadu  dan  sungguh-sungguh  dalam  pengembangan

                               kapasitas kelembagaan dan sumber daya manusia di daerah-daerah. Hal ini

                               bertujuan mengembangkan lalu lintas organisme hasil modifikasi genetika
                               yang  berpeluang  masuk  ke  Indonesia  melalui  Pelabuhan  pelabuhan  di

                               daerah.

                                                                                       RANGKUMAN


                           Bioteknologi adalah penggunaan biokimia, mikrobiologi, dan rekayasa genetika
                        secara  terpadu  untuk  menghasilkan  barang  atau  lainnya  bagi  kepentingan

                        manusia.

                        Bioteknologi  dapat  digolongkan  menjadi  dua  kelompok,  yaitu  bioteknologi
                        konvensional  dan  bioteknologi  modern.  Bioteknologi  konvensional  merupakan

                        bioteknologi  yang  memanfaatkan  mikroorganisme  seperti  bakteri  dan  jamur
                        secara langsung untuk menghasilkan produk atau jasa melalui proses fermentasi

                        dengan menggunakan peralatan yang masih sederhana.     Bioteknologi moderm

                        merupakan bioteknologi yang didasarkan pada rekayasa DNA (gen). Selain itu,
                        memanfaatkan  dasar  mikrobiologi  dan  biokimia.  Ciri  atau  sifat  bioteknologi

                        modern  antara  lain  steril,  produksi  dalam  jumlah  lebih  banyak,  kualitasnya
                        standar, dan terjamin.

                        Bioteknologi  memiliki  banyak  manfaat  dalam  perkembangan  berbagai  bidang,

                        baik bidang pangan, pertanian, kesehatan dan pengobatan, bidang peternakan, dan
                        sebagainya.  Mengingat  pentingnya  rekayasa  genetika  ataupun  dampak  negative

                        yang ditimbulkan, maka perlu adanya aturan atau kode etik yang mengaturnya,
                        serta tindakan pencegahan dampak negative bioteknologi.




                  Ilmu Pengetahuan Alam
                                                                                                     26
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36