Page 5 - Modul Kegiatan Belajar 6
P. 5
Fakultas Teknik
Keselamatan & Kesehatan Lingkungan Kerja
dilakukan setiap bulan. Pastikan preasure guage menunjukkan
kandungan penuh (hijau berarti penuh dan merah berarti kosong)
dan apabila tekanan udara kurang sebaiknya diserviskan.
c. Alat pemadam kebakaran jenis buih/busa (foam)
Alat pemadam jenis buih/busa ini cocok untuk memadamkan
kebakaran kelas B karena fungsinya yang menyelimuti dan
menurunkan suhu dibawah suhu api (mendinginkan). Alat ini
biasanya mempunyai 2 (dua) tabung yaitu tabung dalam
(alumunium sulphate) dan tabung luar (sodium bikarbinate/
stabilizer). Jarak semprotan yang dipunyai alat ini berkisar 20 inch
dengan lama semprotan 30-90 detik. Kelebihan alat pemadam
kebakaran buih/busa (portable) antara lain:
1) Mudah dikendalikan,
2) Buih/busa dapat menutup permukaan cair dan menyekat
oksigen sehingga dapat mengurangi kebakaran,
3) Tidak terganggu oleh tiupan angin,
4) Dapat digunakan untuk memadamkan api pada awal kebakaran
dengan efektif.
Sedangkan kekurangannya antara lain:
1) Hanya dapat digunakan sekali,
2) Tidak dapat memadamkan kebakaran kelas A, C, dan D,
3) Jika pencampuran bahan kimianya tidak sempurna, maka buih
tidak dapat memadamkan kebakaran dengan efektif,
4) Tidak sesuai digunakan bersama dengan alat pemadam
kebakaran jenis dry powder karena powder akan memecahkan
buih.
d. Alat pemadam kebakaran jenis gas (CO₂ dan BCF)
Alat pemadam ini berisi cairan CO2 dalam tekanan dan
mempunyai ukuran berat antara 2 hingga 5 ibs. Jarak semprotan
dapat mencapai 8-12 inch dengan waktu semprotan hanya 8-30
93