Page 25 - E-Modul Materi Reaksi Redoks (Ayu & Nadia)
P. 25
spesi yang mengalami kenaikan biloks. Reduksi spesi dalam reaksi redoks yang menerima
electron atau spesi yang mengalami penurunan biloks. Pada umumnya, jika reaksi oksidasi
terjadi, maka reaksi reduksi juga terjadi (Sunarya, 2011:249).
Ada tiga cara utuk meneyelesaikan perasamaan reaksi redoks yaitu, metode
pengikatan dan pelepasan oksigen, metode pemindahan elektron, dan metode perubahan
bilangan oksidasi. Pada Proses perubahan bilangan oksidasi yaitu kenaikan dan penurunan
bilangan oksidasi, harus dipahami terlebih dahulu ketentuan-ketentuan yang ada pada
bilangan oksidasi, hal ini untuk memudahkan di dalam menyelesaikan suatu reksi redoks.
Ketentuanya adalah, bilangan oksidasi atom oksigen dalam senyawa = -2 kecuali dalam
H2O2 = -1, bilangan oksidasi hidrogen dalam senyawa = +1 kecuali dalam logam = -1,
bilangan oksidasi atom dalam keadaan bebas = 0 misalnya N2, O2 dan H2, bilangan
-
2-
2+
+
oksidasi suatu ion = jumlah muatannya misalnya : Na = +1, Ba = +2, Cl = -1, S = -2,
bilangan oksidasi unsur golongan IA, IIA, IIIA dalam sistem periodic. Unsur-Unsur
masing-masing = +1, +2 dan +3. Jumlah bilangan oksidasi dalam suatu senyawa sama
dengan nol (Bukhari, 2017).
C. Percobaan 1 dan 2
Percobaan Pertama
➢ Tujuan
Untuk mengetahui perubahan apa yang akan terjadi pada larutan betadine jika di beri
vitamin C
➢ Alat dan Bahan
1. Air 300 ml
2. Gelas kaca
3. Batang pengaduk
4. 20 tetes betadine
5. Vitamin C
➢ Cara Kerja
1. Siapkan semua alat dan bahan yang di perlukan.
19