Page 6 - Kristina Wahyu (212010036) Flipbook MD
P. 6

C. Dupliakt soal
                           1.  NAMA          : ABET NEGO
                             NIM             : 212110015
                             KELAS           : A Pagi
                             PRODI           : PENDIDIKAN  MATEMATIKA
                             MAKUL           : MATEMATIKA DISKRIT
                             DOSEN PENGAMPU: Dr. Muchtadi, M.Pd

                             Soal:
                             Diketahui A = {1,2,3,4,5} dan B = {1,2,3}. Ada berapa
                             pasangan yangdapat terjadi pada himpunan A dan B?
                             Penyelesaian :
                             Dalam hal ini dapat diketahui bahwa kombinas A dan B
                             dapat dinyatakan sebagai pasangan berurutanan {(1, 1),
                             (1, 2), (1,3), (2, 1), (2,2),
                             (2,3),(3,1),(3,2),(3,3),(4,1),(4,2),(4,3),(5,1),(5,2),(5,3)}.
                             Menurut aturan perkalian, himpunan A terdapat tiga
                             anggota dipasangankan dengan himpunan B  terdapat dua anggota, maka
                             akan menghasilakan 15 atau 5 x 3 = 15 kemungkinan pasangan.

                           2.  NAMA          : DINDA
                             NIM             : 212110032
                             KELAS           : A Pagi
                             PRODI           : PENDIDIKAN MATEMATIKA
                             MAKUL           : MATEMATIKA DISKRIT
                             DOSEN           : Dr. Muchtadi, M.Pd

                             Soal:
                             Diketahui A = {A, B, C, D, E, F, G, H} dan B = {a, b, c}. Ada
                             berapa pasangan yang dapat terjadi pada himpunan A dan B?
                             Penyelesaian :
                             Dalam hal ini dapat diketahui bahwa kombinas A dan B dapat
                             dinyatakan sebagai pasangan berurutanan {(A,a), (B,a), (C,a), (D,a), (E,a),
                             (F,a), (G,a), (H,a), (A,b), (B,b), (C,b), (D,b), (E,b), (F,b),(G,b),(H,b, (A,c),
                             (B,c), (C,c), (D,c), (E,c), (F,c), (G,c), (H,c) Menurut aturan perkalian,
                             himpunan A terdapat delapan anggota dipasangankan dengan himpunan B
                             terdapat tiga anggota, maka akan menghasilakan 24 atau 8 x 3 = 24
                             kemungkinan pasangan.









                                                               3
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11