Page 11 - EBOOK ZAINI AHMAD DAHLAN
P. 11

  PEBI4525/MODUL 1                                        1.11


                   Di bawah pengaruh rangsangan seksual atau lainnya akan terjadi dilatasi
               (pelebaran)  arteri-arteri  yang  mensuplai  penis.  Sejumlah  darah  akan
               memasuki sinus pembuluh darah. Dengan masuknya darah ke bagian penis
               ini  menyebabkan  corpora  cavernosa penis  dan corpus  spongiosum penis
               besar dan mengeras, dan inilah yang disebut ereksi penis. Perubahan  berupa
               ereksi tersebut adalah suatu  parasimpatis.
                   Selama ejakulasi reflex  parasimpatis akan menyebabkan   spinkter  otot
               polos    pada  bagian  dasar  kantung  kemih  menutup  karena  adanya  tekanan
               cukup  besar  pada  uretra  sebagai  akibat  pembesaran  dan corpus  igiosum
               penis. Dengan demikian, urine tidak akan dapat dikeluarkan dan sperma tidak
               akan dapat masuk ke dalam kantung kemih.

               B.   STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN REPRODUKSI WANITA

                   Setelah  Anda  mempelajari  uraian  mengenai  struktur  dan  fungsi  organ
               reproduksi pria, marilah kita  pelajari  struktur dan fungsi  organ reproduksi
               wanita. Organ reproduksi wanita terdiri atas organ internal meliputi ovarium
               yang  berfungsi  untuk  menghasilkan  sel  telur  (ovum),    saluran  uterin  (tuba
               valovii) yang  berfungsi  mengangkut  sel  telur  ke  bagian  uterus  (rahim),
               vagina,  dan  organ  eksternal  meliputi vulva atau pudendum  dan   kelenjar
               payudara.  Struktur  organ reproduksi wanita bagian dalam dapat dilihat pada
               Gambar 1.5.
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16