Page 23 - WP 1 2022
P. 23
andemi COVID-19 yang derajat Celsius. Ketika suhu tubuh
mulai menyebar pesat di kita lebih dari 37,5 derajat celcius,
Indonesia pada periode hal itu mengindikasikan bahwa
P Maret – Mei tahun lalu tubuh sedang melawan infeksi.
menuntut masyarakat agar Atas kondisi inilah, pihak mall akan
membatasi mobilitasnya. Bahkan, melarang pengunjung dengan
sampai dengan beberapa bulan suhu lebih dari 37,5 derajat
setelahnya, tempat-tempat celcius untuk memasuki kawasan.
umum, salah satunya pusat Tapi tentu saja, dalam kondisi
perbelanjaan (mall) ditutup agar tertentu, bisa saja ada orang yang
tidak menciptakan kerumunan. terinfeksi, namun suhu tubuhnya
Namun, tentu saja aktivitas tetap normal. Meski begitu,
ekonomi tidak bisa terlalu lama secara umum, berbagai riset
lesu. Berbagai sektor penggerak menunjukkan bahwa suhu tubuh
ekonomi, mulai berangsur dibuka masih relevan dijadikan deteksi
kembali dengan penerapan awal.
protokol kesehatan yang ketat,
termasuk mall. Hal ini dilakukan Memahami KRI dari Akarnya
agar tujuan pemulihan aktivitas Saya yakin, penjabaran di atas
ekonomi tidak kontraproduktif bukan hal baru bagi pembaca
dengan upaya pencegahan sekalian. Namun, memahami
penyebaran COVID-19. Dengan cerita di atas secara runut, akan
kata lain, risiko penyebaran virus memudahkan pembaca untuk
antar pengunjung di dalam mall memahami topik bacaan dalam
harus dimitigasi. tulisan kali ini. Key Risk Indicators
(KRI) atau dalam bahasa Indonesia
Pembaca ingat hal baru apa yang dikenal dengan sebutan Indikator
paling terasa saat mall kembali Risiko Utama (IRU), masih
dibuka? Ya benar, di pintu akses merupakan topik hangat, padahal
masuk mall, satpam yang biasanya sudah diperkenalkan sejak
melakukan scanning dengan tahun 2010. Secara sederhana,
metal detector mendapatkan dalam artikel yang berjudul
tugas tambahan, mengukur suhu “Identifying and Communicating
pengunjung yang datang. Kenapa Key Risk Indicators” yang ditulis
perlu mengukur suhu? Karena oleh Susan Hwang, KRI bisa
suhu tubuh dapat memberikan diartikan sebagai alat pengukuran
sinyal peringatan dini adanya untuk mengindikasikan potensi
infeksi dalam tubuh. Normalnya, kemunculan (atau sudah
suhu tubuh kita adalah 36,5–37,2 munculnya) risiko, tingkatan
Nomor 1 Tahun 2022 21
