Page 190 - e-modul Kimia Kelas XII
P. 190

1.  Reaksi substitusi nukleofilik
                                            Kita tahu bahwa C  δ+    -  X  δ-  yang ada dalam halo alkana
                                            bersifat polar dan oleh karena itu reagen nukleofilik tertarik oleh
                                            atom karbon yang bermuatan sebagian positif sehingga terjadi
                                            reaksi substitusi. Haloalkana bereaksi dengan larutan KOH atau
                                            perak oksida lembab (Ag2O/H2O) untuk membentuk alkohol.
                                            Contoh:




















                                            Dapat mengalami reaksi substitusi jika haloalkana direaksikan
                                            dengan suatu basa membentuk alkohol.
                                            R – X + MOH → R – OH + MX
                                        2.  Reaksi eliminasi
                                            Ketika haloalkena yang mengandung hidrogen pada karbon β
                                            diolah dengan larutan etanol kalium hidroksida, alkena akan
                                            terbentuk. Dalam reaksi ini ikatan rangkap antara karbon α dan
                                            β terbentuk dengan melepaskan halogen yang  terikat pada
                                            karbon α dan hidrogen pada karbon β dari halo alkana. Reaksi
                                            ini disebut reaksi eliminasi β. (dehidrohalogenasi).




                                            Dapat mengalami reaksi eliminasi jika haloalkana direaksikan
                                            dengan pereaksi basa kuat.
                                            CH3CH2 – X + KOH → CH3=CH3 + KCl + H2O
                                        3.  Reaksi dengan logam
                                            Haloalkana bereaksi dengan logam membentuk senyawa yang
                                            mengandung ikatan karbon - logam yang disebut senyawa
                                            organologam. Ketika larutan halo alkana dalam eter
                                            direaksikan dengan magnesium, kita memperoleh alkil
                                            magnesium halida yang dikenal sebagai pereaksi Grignard.
                                            R – X + Mg → RMgX







                        167 |E-Book_ S e e n y a w a   T u r u n a n   A l k a n a _ u n t u k   S M A / M A   K e l a s   X I I
   185   186   187   188   189   190   191   192   193   194   195