Page 85 - e-modul Kimia Kelas XII
P. 85

Kegunaan Senyawa Aldehid




                                             Metanal  atau  formaldehida  merupakan  aldehid  yang  paling
                                      penting sehingga banyak diproduksi. Larutan  formaldehida dengan
                                      kadar 30-40% diperdagangkan dengan nama formalin. Zat ini dapat
                                      digunakan  untuk  mengawetkan  preparate  biologi  dan  mayat  di
                                      laboratorium  biologi  atau  di  museum,  tetapi  tidak  diperuntukkan
                                      untuk mengawetkan makanan.
                                             Formaldehida  juga  digunakan  sebagai  bahan  baku  untuk
                                      membuat  damar  sintetik  dan  polimer  plastik  dan  polimer  plastic
                                      thermosetting/tahan  panas  (resin  fenol-formaldehid),  sebagai
                                      insektisida dan pembasmi kuman. Polimer dari formaldehid deisebut
                                      poli  (oksimetilena),  yang  dipasarkan  dengan  nama  Delrin.  Delrin
                                      digunakan  sebagai  bahan  dalam  pembuatan  barang-barang  rumah
                                      tangga seperti piring dan barang cetak lainnya.















                                           Sumber: Ensiklopedi Umum untuk Pelajar
                                        Gambar 3.3 Buah Almond dari Senyawa Aldehid

                                             Beberapa  aldehida  telah  digunakan  sebagai  penyedap
                                      makanan. Rasa buah almond, kayu manis, dan vanili dihasilkan oleh
                                      senyawa  aldehida.  Senyawa  ini  sekarang  dapat  dihasilkan  secara
                                      sintesis  dari  petroleum,  dan  aldehida  sintesis  ini  aman  untuk
                                      dikonsumsi  manusia  dalam  jumlah  sedikit  sebagai  penyedap
                                      makanan. Meskipun beberapa orang menganggap bahwa penyedap
                                      alami lebih baik dan aman daripada yang sintesis, tetapi sumber alami
                                      mengandung sejumlah bahan kimia, dan toksisitas komponen bahan
                                      kimia  ini  tidak  diketahui.  Penyedap  sintesis  mungkin  lebih  kecil
                                      toksisitasnya daripada penyedap alami.




                        62 |E-Book_ S e e n y a w a   T u r u n a n   A l k a n a _ u n t u k   S M A / M A   K e l a s   X I I
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90