Page 9 - KLIPING BELMAWA14032019 (Pagi)
P. 9
pelatihan, atau lembaga sertifikasi terakreditasi.
Nasir menekankan, sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo, perguruan tinggi harus mampu menghadirkan program studi yang berorientasi pada kebutuhan pasar kerja ke depan.
"Contoh prodi visioner yang sudah berdiri misalnya, prodi rekayasa kebakaran, prodi pengelolaan perkebunan kopi, prodi bisnis jasa makanan, logistic management, dan prodi politik Indonesia terapan. Begitupun dengan bidang ekonomi, penting untuk menguasi programming, cloud computing, mahasiswa didorong untuk memiliki talent jangan hanya diajarkan mencari pekerjaan," jelasnya.
Ia menambahkan, pemerintah dalam hal ini akan mendukung melalui instrumen regulasi bagi perguruan tinggi. Untuk itu, paradigma Tri Dharma Pendidikan tinggi harus diselaraskan dengan era industri 4.0.
"Peningkatan publikasi internasional kita dorong salah satunya dengan Science and Technology Index (SINTA). Riset tidak lagi sendiri-sendiri tapi bagaimana berkolaborasi dan bersinergi dengan peneliti dunia, dan harus juga bisa menghasilkan inovasi (hak paten)," imbuh Nasir.

