Page 27 - KLIPINGBELMAWA26072019SORE
P. 27

Judul
Paham Radikal Menyusup ke Dalam Kampus, Waspadai Perubahan Sikap Mahasiswa
Media
Liputan6.com - online
Terbit
26 Juli 2019
Tone
Netral
Hal/link
https://www.liputan6.com/regional/read/4021727/paham- radikal-menyusup-ke-dalam-kampus-waspadai-perubahan- sikap-mahasiswa
PR VALUE
Rp 0
Jurnalis
Dian Kurniawan
Liputan6.com, Surabaya - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengingatkan perguruan tinggi, bahwa banyak mahasiswa mulai terpapar paham radikal. Demikian disampaikan Direktur pencegahan BNPT, Brigjen Pol Hamli, usai menjadi pembicara dalam Dialog pelibatan civitas akademika di kampus Universitas Jember, Rabu (24/7/2019).
Dia menjelaskan, penetrasi para teroris sudah memasuki segala lini, termasuk di kalangan kampus. Bahkan, yang menjadi target mereka adalah kampus besar.
"Kalau di Jember, tentunya adalah kampus UNEJ," kata Hamli kepada sejumlah wartawan.
Dia menjelaskan, saat ini, sudah tidak lagi mempersoalkan seberapa besar tingkat keparahan radikalisme mereka. Namun, yang paling penting, yang harus dilakukan oleh kampus Unej, bagaimana mencegah dan bagaimana mengajak civitas akademik untuk menjaga, minimal mengajak mahasiswanya, terhindar dari paham radikal.
Menurut dia, dari data yang ada dan pengalaman BNPT menangani kasus terorisme, masjid kampus dan kegiatan pengajian di kampus, dijadikan pintu masuk paham radikal kepada mahasiswa.
Oleh karena itu, BNPT giat menggandeng kampus di Indonesia dalam rangka mencegah penyebaran paham radikal di kalangan mahasiswa.
"Kami minta sejak dini kampus memberikan pemahaman terkait agama dan berbagai masalah sosial budaya, serta menumbuhkan rasa nasionalisme kepada mahasiswa, misalnya di saat penerimaan mahasiswa baru. Kampus juga diminta aktif membuat regulasi yang jelas di bidang kegiatan kemahasiswaan," tutur Brigjen (Pol) Hamli, yang juga pakar penjinak bom ini.
Hal senada disampaikan mantan Narapidana Teroris (Napiter), Kurnia Widodo saat menyampaikan testimoni, di hadapan peserta dialog. Dia menjelaskan, pihak kampus perlu mewaspadai mahasiswanya, yang tiba-tiba sikapnya berubah, seperti, tidak mau beribadah dengan kawan lainnya, mengkafirkan orang yang tidak sepaham, tidak mengakui negara, membatasi pergaulan secara sepihak atau bahkan meninggalkan kuliah.
"Bisa jadi mahasiswa tersebut, sudah terpapar paham radikalisme," katanya.


































































































   25   26   27   28   29