Page 171 - EBOOK_Pengembangan Kreatifitas Anak
P. 171
c.
d.
a.
b.
4.
11.
12.
berikut:
Jensen:2000:60).
152
rasa percaya diri dan disiplin diri.
PENGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI
Jenis–jenis Musik untuk Anak Usia Dini
pengalaman irama pada anak untuk pertama kali.
pada keterampilan bahasa, irama, dan kontrol pernapasan.
mereka dapat mengapresiasikan hal–hal yang baik dari musik
Bernyanyi, untuk membantu perkembangan anak dalam artikulasi
dilakukan dalam pendidikan musik untuk anak-anak misalnya sebagai
usia yang lebih muda dapat melebihi ekspektasi, yaitu tergantung dari
sang ibu, pengalaman pertama di kandungan, dapat dimungkinkan sebagai
melodi, harmoni, bentuk lagu/ struktur lagu, dan ekspresi. Karena pada
dapat mendengar suara sejak 20 minggu setelah konsepsi. Detak jantung
masa pra-natal atau sejak dalam kandungan, bayi dalam kandungan
Menurut Djohan (2009) terdapat beberapa aktivitas yang umum
bakat, minat dan stimulasi lingkungan dimana anak berada. Musik
tinggi rendah nada yang tercipta melalui unsur-unsur musik, yaitu: irama,
mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptanya yang berupa susunan
berbeda, tahapan kemampuan musikal di atas pada beberapa kelompok
Umur 12–17 tahun (masuk kejenjang remaja), kemampuan apresiasi
menggabungkan mobilitas/ketangkasan/kekuatan, keseimbangan,
Gerak ritmis, digunakan untuk mengembangkan jangkauan fisiologis,
relaksasi, motivasi atau pikiran, imajinasi, dan memori yang kemudian
seperti memori dan konsentrasi. Musik dapat merangsang respon
Umur 10–11 tahun, rasa harmoni semakin baik, beberapa diantara
koordinasi, konsistensi, pola-pola pernapasan dan relaksasi otot.
Mendengarkan musik, dapat mengembangkan keterampilan kognisi,
yang terjadi di Indonesia dengan keadaan latar belakang anak yang
motorik. Mempelajari sebuah karya musik dengan cara memainkannya
Bermain musik, membantu pengembangan dan koordinasi kemampuan
Apabila melihat tahapan di atas, jika dilihat dari keadaan realita
semakin meningkat terutama dalam kognitif dan respon emosi. (Eric
dapat mengembangkan keterampilan musik serta membangun
1)
2)
3)
4)
alat musik.
Belajar Bersenandung
ketika sedang bermain.
Latihan mengenal ritme
dengan sungguh-sungguh.
Melakukan gerak berirama
153
Menyanyi atau memutar lagu
dikemukakan oleh Heny Sibabel yaitu sebagai berikut:
terdapat musikalitas yang tingkatannya berbeda pada setiap
Kegiatan yang dapat dilakukan adalah menyanyikan atau
apabila sedang mendengarkan musik. Di dalam setiap diri anak
Anak usia 2-3 tahun biasanya ekspresi tubuh dan emosinya
sehingga anak mampu mengendalikan gerak tubuhnya sendiri.
berekspresi dengan menggerakkan tubuh sesuai yang diinginkan
PENGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI
diuji dan didiskusikan secara individual ataupun kelompok. Pendapat
dan kesukaannya menggoyangkan tubuh mengikuti irama
anak. Sambil anak bersenandung gerak tubuhnya lebih terarah,
lain tentang aktivitas yang dapat dilakukan anak usia dini juga
semakin meningkat. Dengan demikian, anak akan lebih dapat
sendok pada piring, gelas atau meja untuk mengiringi ritme lagu.
anggukkan kepala, menderapkan kaki, serta mengetuk-ngetuk
Anak usia 2-3 tahun biasanya belajar bersenandung sebelum
mendecakkan lidah, dan menjetikkan jari sambil membunyikan
mengikuti ritme. Latihan yang berkaitan dengan pengenalan
ritme juga dapat dilakukan dengan mengaktifkan gerakan tubuh,
Kesempatan ini baik untuk melatih anak menahan diri saat
ritme lagu yang didengarnya, turut bertepuk tangan, mengangguk-
Ini merupakan langkah awal menstimulasi anak untuk menyanyi
anak yang berusia 2-3 tahun misalnya ketika tidur ataupun
memutar lagu-lagu yang ditunjukkan untuk menenangkan
itu adalah caranya mengekspresikan lagu dalam ingatannya.
dapat menyanyi dengan benar. Dorongan untuk bersenandung
Anak usia 2-3 tahun biasanya sangat suka bereksperimen dengan
secara berulang-ulang biasanya terjadi spontan. Namun hal